Berita Terbaru Kabupaten Jember

Polisi Temukan Luka Lebam dan Sayatan di Tubuh Kakek yang Tewas di Kebun Jati di Jember

Polisi mengungkap ada luka lebam dan sayatan di jenazah kakek Abul Jalal yang ditemukan di hutan jati desa Andongsari, Jember.

Editor: eben haezer
ist
Lokasi Kakek di Kubur di Kebun Jatian Desa Andongsari Kecamatan Ambulu Jember. 

TRIBUNMATARAMAN.COM - Abul Jalal, seorang kakek ditemukan tak bernyawa di kebun jati desa Andongsari, kecamatan Ambulu, Kabupaten Jember, beberapa waktu lalu. 

Saat ini polisi terus melakukan penyelidikan untuk mengungkap kematian Abul Jalal.

Kepala Urusan Pembinaan Operasi (KBO) Satreskrim Polres Jember, Iptu Dwi Sugiyanto mengungkapkan, berdasarkan hasil visum luar, di tubuh korban terdapat luka lebam dan sayatan.

"Ada luka lebam di tubuh korban dan ada luka sayatan. Karena ada luka robek di bagian perut (korban)," ujarnya saat ditemui di ruang kerjanya, Selasa (16/1/2023).

Menurutnya, saat ini polisi masih menunggu hasil autopsi dari tim medis Rumah Sakit Daerah (RSD) dr Soebandi Jember. Karena dari rekam medis ini bisa jadi petunjuk untuk mengungkap penyebab kematian kakek berumur 70 tahun itu.

"Kami masih menunggu hasil autopsi, untuk menentukan penyebab kematiannya nanti," kata Dwi.

Dwi mengaku belum bisa menyimpulkan lelaki lanjut usia tersebut adalah korban pembunuhan atau bukan. Karena sekarang, polisi masih fokus mengumpulkan informasi dari keterangan para saksi.

"Masih memperdalam dan memperkuat (keterangan ) saksi. Ada dua orang saksi yang sudah diperiksa, dari orang terdekat korban," katanya.

Sementara itu, Kapolsek Ambulu, AKP Suhartanto menambahkan beberapa saksi yang sudah diperiksa, diantaranya pihak pelapor adanya kakek hilang dari rumah.

"Kemudian saksi yang ikut mencari, termasuk saksi yang menemukan di TKP, dan juga kepala Dusun setempat," katanya.

Pria yang akrab disapa Tanto ini mengungkapkan,  awalnya Kepala Dusun Krajan Desa Andongsari melaporkan ke polisi, Sabtu (13/1/2024) kalau warganya hilang dan pergi dari rumah sejak empat hari yang lalu.

Menurutnya, sejak laporan tersebut diterima, polisi bersama warga melalukan pencarian terhadap korban. Lalu pada Minggu pagi (14/1/2023) ada laporan dari masyarakat adanya gundukan tanah mencurigakan di kebun Jati Dusun Krajan Desa Andongsari.

"Gundukan tersebut di tutup dengan rumput rumput. Karena curiga, akhirnya warga berkoordinasi dengan Polsek dan mencoba membongkar gundukan tanah tersebut," ungkap pria yang akrab disapa Tanto ini.

Setelah polisi dan warga baru menggali gundukan tanah tersebut sedalam 40 centimeter. Kata Tanto , ternyata sudah ada mayat yang telah terkubur.

"Akhirnya penggalian kami hentikan. Lalu kami pasang pasang garis polisi dan kami koordinasi dengan tim Inafis polres Jember untuk proses identifikasi korban," tuturnya.

(imam nawawi/tribunmataraman.com)

editor: eben haezer

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved