Berita Terbaru Kabupaten Jember

Update Pajero Tabrak Toko Jamu di Jl Sultan Agung Jember, Sopir Diduga Epilepsi

Pengemudi mobil Pajero Sport yang menabrak toko jamu di Jl Sultan Agung, Jember, diduga kejang saat mengemudi, karena penyakit epilepsi

Editor: eben haezer
ist
Kondisi Mobil Pajero Sport seusai tabrak Toko Jamu di Jalan Sultan Agung Jember. 

TRIBUNMATARAMAN.COM - Polisi telah melakukan penyelidikan atas kecelakaan tunggal kendaraan Pajero Sport yang menabrak Toko Jamu Restu Ibu di Jalan Sultan Agung, Jember, Jumat (15/12/2023).

Kanit Laka Satlantas Polres Jember, Iptu Edy Purwanto mengungkapkan, berdasarkan hasil olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) dan keterangan dari pengemudi, kecelakaan itu diduga terjadi karena pengemudi tiba-tiba kejang, lantaran sakit epilepsinya kambuh. 

"Mobil yang dikendarai Triantono melaju dari arah barat ke timur. Sesampainya di tempat kejadian tiba-tiba (pengemudi mobil) tidak bisa menguasai laju kendaraannya, dikarenakan penyakit epilepsinya kambuh," ungkapnya dalam keterangan tertulis, Sabtu (16/12/2023).

Baca juga: Kecelakaan di Jalan Sultan Agung Jember, Mobil Pajero Sport Tabrak Toko Jamu

Menurutnya, saat itu syaraf pengemudi Mobil Pajero Sport bernomor polisi P-1844-LS mendadak kaku sehingga kesulitan mengontrol laju kendaraan.

"Kendaraannya oleng ke kanan dan terhenti setelah menabrak Toko Jamu milik Lusianawati yang berada di bahu jalan sebelah selatan, dan terjadilah laka," papar Edy.

Edy mengungkapkan saat ini, pengemudi yang masih berusia 25 tahun tersebut menjalani perawatan di Rumah Sakit Siloam Jember. Karena mengalami luka ringan akibat kecelakaan tunggal itu

Sebatas informasi, kendaraan roda empat yang dikemudikan oleh Triantono, Warga Kecamatan Kaliwates Jember itu mengalami kerusakan body di bagian depan. Terlihat kaca pintu mobil disisi kanan tempat duduk sopir juga pecah.

Sementara kaca jendela toko jamu tersebut, kayu penyangganya juga patah. Akibat ditabrak pengendara Pajero Sport warna putih itu.

Bela, Saksi mengatakan bahwa kendaraan tersebut melaju ditengah jalan raya sebenarnya sudah pelan. Bahkan, terlihat seperti mau parkir.

"Jadi jalan pelan pelan, terus nabrak pohon itu. Kemudian mobil tersebut tiba-tiba muter (ban mobilnya) dan nabrak kaca toko," ucapnya.

Menurutnya, saat kejadian berlangsung, kondisi lalu lintas di jalan raya tergolong normal. Karena memang saat mau nabrak toko, laju mobil tersebut pelan.

"Baru setelah nyerempet pohon, tiba tiba melaju kencang. Dalam peristiwa itu, sopirnya tidak apa apa," imbuh Bela.

(imam nawawi/tribunmataraman.com)

editor: eben haezer

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved