Pemkab Tulungagung Anggarkan Rp 6,5 Miliar Untuk Pengamanan Pilkada 2024

TRIBUNMATARAMAN.COM - Pemkab Tulungagung telah menganggarkan dana pengamanan Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pilkada) 2024 nanti.

Total anggaran khusus pengamanan ini mencapai Rp 6,5 miliar, dialokasikan untuk Polisi dan TNI.

Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Kabupaten Tulungagung, Bambang Triono, untuk Polres Tulungagung dianggarkan Rp 5 miliar dan untuk Kodim 0807/Tulungagung dianggarkan Rp 1,5 miliar.

“Usulan sudah final dan sudah masuk ke RAPBD 2024. Sekarang tinggal persetujuan saja,” ujar Bambang.

Data itu untuk pengamanan wilayah selama Pilkada 2024.

Anggaran cukup besar karena akan melibatkan banyak personel TNI dan Polri.

Mereka akan melakukan pengamanan wilayah dan meningkatkan patroli keamanan.

Penganggaran ini nantinya ditindaklanjuti dengan Naskah Perjanjian Hibah Daerah (NPHD).

“NPHD akan kami lakukan setelah persetujuan dan menunggu kesiapan BPKAD. Intinya anggaran itu sudah disetujui,” sambung Bambang.

Saat ditanya penentuan besaran anggaran ini, menurut Bambang sudah dilakukan pembahasan sejak lama.

Upaya evaluasi sudah dilakukan, namun akhirnya usulan ini diterima sepenuhnya.

Nilai hibah pengamanan ini tidak jauh beda dengan dana pengamanan Pilkada 2019 lalu.

“Besaran anggarannya sudah final untuk masing-masing institusi. Karena polisi dan TNI yang nanti menjadi ujung tombak pengamanan,” ujar Bambang.  

Dana pengamanan ini akan dicairkan dalam empat tahap pencairan.

Pencairan pertama dilakukan maksimal 2 minggu setelah penandatanganan NPHD.

Selanjutnya dana dicairkan setiap 3 bulan, dengan besaran sesuai pengajuan masing-masing institusi.

“Yang jelas awal tahun depan sudah mulai dicairkan, karena sudah ada tahapan yang dimulai,” pungkas Bambang.

Sebelumnya Pemkab Tulungagung juga sudah mengalokasi anggaran Rp 67 miliar lebih untuk Pilkada 2024.

Dana hibah ini masing-masing Rp 53,478 miliar untuk Komisi Pemilihan Umum (KPU) Tulungagung, dan Rp 14,002 miliar untuk Bawaslu Tulungagung.

Sehingga dari penyelenggaraan Pilkada dan dana pengamanan telah dianggarkan Rp 72,5 miliar.

(David Yohanes/tribunmataraman.com)

editor: eben haezer