Berita Terbaru Kabupaten Tulungagung
BPJS Kesehatan Tulungagung Berencana Meniadakan Loket Pendaftaran di Rumah Sakit Rujukan
BPJS Kesehatan berencana menghapuskan loket pendaftaran BPJS kesehatan di rumah sakit rujukan
Penulis: David Yohanes | Editor: eben haezer
TRIBUNMATARAMAN.COM - BPJS Kesehatan Cabang Tulungagung terus melakukan perbaikan pelayanan di setiap fasilitas kesehatan (Faskes) yang bekerja sama.
Dengan mengusung motto layanan Mudah, Cepat dan Setara, BPJS Kesehatan berharap bisa memenuhi ekspektasi layanan dari masyarakat.
Menurut Kepala BPJS Kesehatan Cabang Tulungagung, Agung Priyono, tahun ini dimulai gerakan transformasi mutu layanan.
“Ini kolaborasi besar yang didukung Kementerian Kesehatan dan Menko PMK (Pembangunan Manusia dan Kebudayaan),” ujar Agung.
Lanjutnya, layanan BPJS Kesehatan semakin mudah karena tidak lagi butuh fotokopi.
Nomor Induk Kependudukan (NIK) bisa menjadi identitas kepesertaan JKN, dan Faskes juga bisa memberikan layanan peserta dari luar FKTP.
Selain itu ada standarisasi layanan di setiap kantor cabang, simplifikasi sistem rujukan, digitalisasi layanan dan digitalisasi sistem pembayaran.
Sedangkan kesetaraan layanan diartikan tidak ada diskriminasi, batasan hari rawat dan tanpa iuran tambahan.
Penghapusan diskriminasi ini penting karena menjadi salah satu sumber keluhan masyarakat.
Seperti anggapan bahwa peserta BPJS Kesehatan layanannya dibedakan dan dipersulit jika dibanding pasien umum.
“Sekarang mayoritas yang mengakses layanan adalah peserta JKN (Jaminan Kesehatan Nasional). Penghasilan terbesar Faskes dari JKN,” tegas Agung.
Dengan demikian, lanjutnya, tidak ada ruang untuk membedakan pasien JKN dan pasien umum.
Karena itu ke depan BPJS Kesehatan mendorong penggunaan sistem yang sama dari sisi administrasi dan antrean secara online.
Pasien yang sudah punya rujukan tinggal datang ke rumah sakit melakukan cek in, untuk membuktikan kehadirannya.
Lalu untuk mengakses Surat Eligibilitas Peserta (SEP) tinggal melakukan pemindaian sidik jari (finger print).
| Reses di Tulungagung, Jairi Irawan Gaungkan Jaga Golden Age untuk Cegah Stunting |
|
|---|
| Copet Kedua Tertangkap Tangan di Acara Bersih Nagari Pemkab Tulungagung |
|
|---|
| Terduga Copet Tertangkap di Lokasi Bersih Nagari Pendapa Tulungagung, Pegang Kartu Pers |
|
|---|
| Satlantas Polres Tulungagung Mengusulkan Penambahan Tilang Elektronik di Simpang Empat RSU Lama |
|
|---|
| Dinkes Tulungagung Ultimatum SPPG Agar Kantongi SLHS Sebelum Desember, Jika Tidak Ini Akibatnya |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/mataraman/foto/bank/originals/target-UHC-Kota-Kediri-2023-Kartu-bpjs-kesehatan.jpg)