Harga Komoditas

Harga Bawang Merah Terbaru di Trenggalek Terjun Bebas, Tapi Pedagang Mengeluh Sepi Pembeli

Harga bawang merah di Pasar Basah, Kelurahan Sumbergedong, Kecamatan/Kabupaten Trenggalek, anjlok ke  harga Rp 15 ribu per kilogram.

Penulis: Sofyan Arif Chandra | Editor: eben haezer
tribunmataraman.com/samsul hadi
Pedagang bawang merah. 

TRIBUNMATARAMAN.COM - Harga bawang merah di Pasar Basah, Kelurahan Sumbergedong, Kecamatan/Kabupaten Trenggalek, anjlok ke  harga Rp 15 ribu per kilogram.

Harga tersebut turun dibandingkan harga pasaran yang biasanya berada di angka Rp 22 ribu perkilogram.

"Kualitas barangnya bagus, karena musim kemarau jadi tidak berair atau busuk," kata seorang pedagang Pasar Basah, Yudi, Selasa (26/9/2023).

Baca juga: Harga Bawang Merah di Kota Blitar Terjun Bebas, Kini Rp 10 Ribu Sampai 15 Ribu Per Kilogram

Menurut Yudisalah satu penyebab anjloknya harga bawang merah di Kabupaten Trenggalek karena stok yang melimpah.

"Setiap panen raya harga bawang merah ini selalu turun, apalagi saat ini panennya sedang bagus," lanjutnya.

Murahnya harga bawang merah di pasaran ini, menurut Yudi tidak lantas meningkatkan permintaan bawang merah, sebaliknya bawang merah dagangannya sepi pembeli.

"Soalnya ada pedagang musiman yang keliling ke rumah-rumah, harganya sama. Jadi banyak yang beli ke pedagang itu," jelas Yudi.

Pedagang keliling tersebut hanya muncul saat stok bawang merah melimpah pasca panen raya dan harganya sedang turun.

"Kalau harganya kembali mahal, pedagang yang keliling itu hilang,"ucapnya.

Anjloknya harga bawang merah ini juga berpengaruh pada produk turunannya seperti bawang merah goreng kemasan.

"Bawang goreng kemasan 1 ons itu biasanya dijual Rp 20 ribu, tapi sekarang turun jadi Rp 18 ribu perkemasan," pungkasnya.

(sofyan arif candra/tribunmataraman.com)

editor: eben haezer

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved