Penipuan Modus APK
Terjadi di Malang Lagi, Tabungan Rp 549 Juta Habis Setelah Klik File PDF Dari Pesan Whatsapp
Warga Malang kembali jadi korban kejahatan modus phishing. Uang tabunhan Rp 549 juta hilang setelah klik file PDF.
TRIBUNMATARAMAN.COM - Irwan Gema, warga kecamatan Klojen, kota Malang, kehilangan uang senilai Rp 549,9 juta di tabungan setelah mengklik tautan PDF yang dia terima lewat pesan whatsapp.
Pesan WA itu dia terima dari nomor tak dikenal, Minggu (11/6/2023).
Dalam pesan itu, ada link dengan ekstensi.PDF (dot Pdf) yang kemudian dia klik.
Baca juga: Hasil Investigasi BRI Sikapi Kejahatan Penipuan Online di Malang, Korban Kehilangan Rp 549 Juta
Baca juga: BREAKING NEWS - Tabungan Rp 1,4 Miliar Ludes Sekejap Gara-gara Tertipu Undangan Pernikahan APK
"Kemudian, saya buka file itu dan langsung terinstal di HP saya. Lalu tiba-tiba, muncul beberapa pesan SMS untuk mencoba masuk ke akun internet banking saya di akun BRI di aplikasi BRI Mobile (BRImo)," jelasnya, Kamis (13/7/2023).
Dirinya mengungkapkan, bahwa ia memiliki beberapa akun bank. Namun, hanya akun bank plat merah yang berhasil di take over (diambil alih) oleh pelaku.
Aplikasi yang terpasang itu, diduga merupakan jalan bagi pelaku untuk mendapatkan informasi dari HP milik korban. Setelah itu, pelaku melakukan upaya untuk mengganti kata sandi aplikasi internet banking korban.
Setelah melewati safety mode aplikasi bank, pelaku langsung meretas akun. Hanya butuh waktu sebentar, terjadi dua kali transaksi ke rekening pelaku.
"Saat itu, Senin (12/6/2023) sekitar pukul 01.23 WIB dini hari, transaksi pertama ke sesama rekening BRI atas nama Iwan sebesar Rp 500 juta. Dan pada pukul 01.24 WIB, kembali kembali terjadi transaksi senilai Rp 49,9 juta ke rekening BNI atas nama Rachmah Fauziah. Padahal, saya tidak melakukan transaksi itu sama sekali," jujurnya.
Di saat itu, HP miliknya tidak bisa diakses alias blank. Karena tahu ada notifikasi transaksi melalui aplikasi bank pelat merah itu, Irwan pun langsung menuju ke Kantor Bank pelat merah itu di Cabang Sutoyo pada Senin (12/6/2023) sekitar pukul 13.00 WIB.
Setelah itu, Irwan bertemu dengan supervisor Bank pelat merah dan dibantu melihat mutasi rekening.
"Lalu terlihat, ada transfer dua kali dari rekening BRI saya. Akhirnya saya membuat pengaduan, dan akan diproses selama 14 hari kerja," ungkapnya.
Namun, Irwan mengaku kecewa dengan tanggapan dari pihak bank. Pasalnya, ia dianggap menjadi korban fraud alias penipuan.
Dan kejadian yang dialaminya itu, di luar kendali bank, karena pelaku yang melakukan pembobolan sistem, dari aplikasi yang dipasang tersebut.
"Saya kecewa, karena pihak bank tidak bisa membantu. Mungkin kesannya seperti melimpahkan kepada nasabah, yang sedang mengalami musibah," terangnya.
Sementara itu, Wakasat Reskrim Polresta Malang Kota, AKP Nur Wasis mengungkapkan, pihaknya belum mengetahui detail laporan dari korban aplikasi phising tersebut
| Hasil Investigasi BRI Sikapi Kejahatan Penipuan Online di Malang, Korban Kehilangan Rp 549 Juta |
|
|---|
| BRI Diadukan ke Polisi Oleh Pengusaha yang Kehilangan Rp 1,4 Miliar Setelah Klik Link Undangan Nikah |
|
|---|
| BRI Tak Bisa Ganti Uang Rp 1,4 Miliar Milik Pengusaha di Malang Korban Penipuan Modus APK |
|
|---|
| BREAKING NEWS - Tabungan Rp 1,4 Miliar Ludes Sekejap Gara-gara Tertipu Undangan Pernikahan APK |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/mataraman/foto/bank/originals/ilustrasi-penipuan-whatsapp.jpg)