Berita Terbaru Kabupaten Trenggalek
Jalan Mantap di Trenggalek Hanya 50 Persen, Bupati Mas Ipin Berharap Berkah Intruksi Presiden
Bupati Trenggalek, Mas Ipin menyebut, jalan di Trenggalek yang dalam kondisi mantap hanya sekitar 50 persen dari total panjang jalan
Penulis: Sofyan Arif Chandra | Editor: eben haezer
TRIBUNMATARAMAN.COM - Bupati Trenggalek, Mochamad Nur Arifin meninjau langsung kondisi jalan rusak di Desa Ngadimulyo, Kecamatan Kampak, Kabupaten Trenggalek, Rabu (10/5/2023).
Mas Ipin, sapaan akrabnya turun langsung menyusuri jalan rusak tersebut dalam rangkaian program Makaryo Ning Desa Desa Hebat (Mening Deh) yang diselenggarakan di Desa Senden, Kecamatan Kampak.
Mengambil data yang disampaikan Kementerian PUPR, jalan kabupaten/kota di Indonesia yang saat ini berada dalam kondisi mantap hanya sepanjang 46-57 persen.
Baca juga: Pemuda Desa Ngadimulyo Trenggalek Protes Kerusakan Jalan Lewat Cara Kreatif
"Artinya separuhnya memang dalam kondisi rusak sedang, maupun berat. Kondisi tersebut tidak jauh beda dengan yang ada di Trenggalek," kata Mas Ipin, Rabu (10/5/2023).
Salah satu penyebab banyaknya jalan rusak di Bumi Menak Sopal yang belum diperbaiki adalah adanya refocussing anggaran untuk penanganan Covid-19 dalam tiga tahun terakhir sehingga anggaran belanja infrastruktur terpangkas.
Melihat itu, Mas Ipin pun memberanikan diri untuk mengajukan utang kepada pemerintah pusat melalui program PEN (Pemulihan Ekonomi Nasional) saat Pandemi Covid-19 mereda untuk membangun infrastruktur yang ada.
"Untuk (rehabilitasi) jalan kita sudah alokasikan Rp 100 miliar yang sisanya lebih kurang Rp 150 miliar untuk (pembangunan) rumah sakit, ya memang dana tersebut belum cukup," lanjutnya.
Pada APBD tahun 2024 sendiri, Pemkab Trenggalek kembali menganggarkan Rp 73 miliar untuk perbaikan jalan, yang lagi-lagi dinilai Mas Ipin masih kurang.
Untuk itu, saat ini Pemkab Trenggalek sedang berupaya ke Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) untuk mendapatkan anggaran pembangunan jalan daerah melalui Instruksi Presiden Republik Indonesia (Inpres) Nomor 3 Tahun 2022 tentang Percepatan Peningkatan Konektivitas Jalan Daerah.
"Kita sudah mengusulkan di Inpres karena sekarang sudah tidak ada DAK Fisik. Pembangunan yang sudah direncanakan menggunakan DAK Fisik tidak tergarap karena dananya tidak turun, sehingga diusulkan lewat Inpres," ucap Suami Novita Hardini ini.
Pemkab Trenggalek mengusulkan dana lebih kurang Rp 100 miliar untuk perbaikan jalan. Dari jumlah tersebut Mas Ipin memprediksi anggaran yang akan disetujui Kementerian PUPR adalah sebesar Rp 86 miliar.
"Jika benar disetujui, dana tersebut bisa menambah kemantapan jalan, namun jumlah tersebut hanya untuk 20 persen dari hampir 1000 kilometer panjang jalan Kabupaten Trenggalek," pungkasnya.
(sofyan arif candra/tribunmataraman.com)
editor: eben haezer
Bendungan Bagong Trenggalek Rampung 2028, Tingkatkan Produktivitas Pertanian dan Kendalikan Banjir |
![]() |
---|
Nelayan Hilang di Perairan Munjungan Trenggalek, Perahu Ditemukan Terdampar Tanpa Pemilik |
![]() |
---|
Peras Kepala Desa, Tiga Orang Mengaku Wartawan di Trenggalek Divonis Penjara |
![]() |
---|
Wagub Jatim Emil Dardak Salurkan Bansos Rp 4,2 Miliar untuk Masyarakat Trenggalek |
![]() |
---|
SMA 1 Kampak Trenggalek Disidak Wakil Ketua DPRD Jatim, Tindaklanjuti Demo Siswa soal Iuran |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.