Berita Tulungagung
Diduga Razia Bocor, Petugas Tak Dapat Temuan di 9 Cafe di Tulungagung
Diduga Razia Bocor, Petugas Tak Dapat Temuan di 9 Cafe di Kabupaten Tulungagung
Penulis: David Yohanes | Editor: Rendy Nicko
TRIBUNMATARAMAN.COM, Tulungagung - Razia gabungan untuk menjaring peredaran gelap narkotika dan minuman beralkohol ilegal pada Jumat (2/12/2022) malam tidak membuahkan apa-apa.
Diduga razia dalam skala besar yang menyasar tempat hiburan malam ini telah bocor sebelumnya.
Sebab tidak ada ditemukan sama sekali minuman beralkohol di tempat hiburan yang dirazia.
Padahal kesehariannya, lokasi yang disasar banyak yang menjual minuman beralkohol.
Baca juga: 319 Remaja dan Pemuda Tulungagung Terinfeksi HIV, Rata-rata Mulai Aktif Hubungan Seks Sejak SMP
Tempat hiburan tiba-tiba juga sepi pengunjung.
Dalam kesempatan ini para pengunjung serta pekerja di tempat hiburan juga menjalani tes urine.
Dari 23 orang yang dites semuanya negatif menggunakan narkoba.
Menurut sumber Tribunmataraman.com, sudah ada informan yang memberi tahu razia ini.
"Hampir semua tempat hiburan itu sudah punya informan. Sebelum razia gabungan, masing-masing sudah ada yang kontak," ungkap sumber ini.
Menurut sumber yang sama, jika mau razia serius seharusnya dilakukan dadakan.
Personil dikumpulkan di atas pukul 22.00 WIB tanpa diberi tahu tujuannya.
Setelah itu semua alat komunikasi disita agar tidak ada yang bisa membocorkan razia.
"Kalau sudah direncanakan, terus banyak pihak yang terlibat, pasti zonk," ucapnya.
Menurut Kabid Penegakkan Perda dan Perbup Satpol PP Tulungagung, Artista Nindya Putra, razia gabungan ini melibatkan Satpol PP, Polisi, Dinas Penanaman Modal dan Perizinan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP), Dinas Perindustrian dan Perdagangan, BNNK Tulungagung dan TNI.
Razia menyasar 5 lokasi tempat hiburan, baik yang kecil maupun besar.