Ajudan Kadiv Propam Ditembak
FAKTA Baru Brigadir J Sudah Dapat Ancaman di Magelang, Pengacara: Apabila Naik ke Atas akan Dibunuh!
Pengacara keluarga ungkap jika Brigadir J sudah dapat ancaman pembunuhan sejak berada di Magelang atau sesaat sebelum dinyatakan tewas
Pukul 17.05: riwayat WhatsApp aktif terakhir.
Diberitakan sebelumnya, Brigadir Yosua Hutabarat atau Brigadir J, meninggal meninggal dunia pada Jumat (8/7/2022).
Jenazahnya dibawa kemudian ke Jambi keesokan harinya dengan menggunakan pesawat.
Pemakaman dilakukan pada Senin (11/7/2022) sore.
Pihak kepolisian baru memberikan respon dan pernyataan resmi soal kematian Yosua ini pada Senin (11/7/2022) pukul 14.38.
Penjelasan disampaikan oleh Karo Penmas Divisi Humas Polri, Brigjen Ahmad Ramadhan.
Pada pernyataan awal itu dia mengatakan, Brigadir J hendak masuk ke rumah salah satu pejabat Polri di rumah dinas Duren Tiga.
Rencana pembunuhan terhadap Brigadir Nopryansah Yosua Hutabarat atau Brigadir J sudah dilakukan sejak Juni 2022.
Ancaman terhadap almarhum itu diungkap pengacara keluarga Brigadir J.
"Ada rekaman elektronik, almarhum (Brigadir J) karena takut diancam mau dibunuh pada bulan Juni lalu, dia sampai menangis," kata Kamaruddin, Sabtu (23/7/2022).
Ancaman penghilangan nyawa itu sudah sejak sebulan lalu.
Itu berdasarkan pemeriksaan jejak elektronik, yang telah diamankan menjadi barang bukti nantinya.
Menurut Kamaruddin, ancaman terhadap ajudan mantan Kadiv Propam Irjen Pol Ferdy Sambo, rupanya terus menghantui perasaan Brigadir J.
Sampai-sampai Brigadir Yosua menangis. Bahkan ancaman itu terus berlanjut hingga pada Jumat (8/7/2022), Brigadir J meregang nyawa secara sadis.
"Ancaman pembunuhan itu terus berlanjut hingga satu hari menjelang pembantaian," tutur Kamaruddin.