Tragedi Maut Tol Sumo

Kondisi Bus Layak Jalan & Tol Sumo Oke, Ini Penyebab Tragedi Maut di Luar Batas Kemampuan Manusia

fasilitas jalan (Tol Sumo) sudah lengkap, kendaraan juga secara teknis memenuhi syarat tetapi ada faktor yang tidak lepas dari kemampuan manusia.

Editor: Anas Miftakhudin
M Romadoni
Tim KNNT dan Dishub Provinsi Jatim mengecek kelayakan kendaraan bus yang terlibat kecelakaan di Tol Sumo. 

"Ya karena ngantuk itu dia (Sopir) diduga tidak mengerem karena fungsi dari pengereman tidak dijalankan itu diindikasikan pengemudi adalah mengantuk. Karena kalau tidak ngantuk, dia pasti mengerem dan kendaraan kembali ke jalurnya," jelasnya.

Baca juga: Pengunggah dan Perekam Video Bocil Pamer Alat Vital Klarifikasi Didampingi Kapolres, Ini Katanya

Baca juga: Ini Penuturan Ibu Tiga Bocil Ganjen yang Pamer Alat Vital ke Wanita Cantik saat Jogging di GOR

Baca juga: Bumi Wali Heboh Remaja di Tuban Pamer Kemesraan di Parkiran Pasar Montong, Videonya Viral

Baca juga: Video Bergoyang di Bumi Wali Bikin Geleng Kepala, Polisi Langsung Bergerak Cari Sosok Pemerannya

Berdasarkan pengumpulan data, diperkirakan kecepatan kendaraan bus (titik henti) saat menabrak tiang besi VMS sekitar 90 kilometer per jam.

"Kita akan cek rata-rata kecepatan bus itu dari kamera CCTV jalan tol dari Jombang- Mojokerto kita cek ke pengelola tol," imbuhnya.

Jarum spedoometer menunjukkan angka 140 km/jam yang lepas dari bus.
Jarum spedoometer menunjukkan angka 140 km/jam yang lepas dari bus. (Luhur Pambudi)

Jarum Speedometer Tunjukkan Angka 14p km/jam

Bus pariwisata PO Ardiansyah S-7322-UW yang mengalami kecelakaan tunggal di Tol Surabaya-Mojokerto, KM 712.400/A, hingga menewaskan 14 orang penumpang sudah dievakuasi ke halaman Kantor Wika, Taman, Sidoarjo. 

Tribunjatim.com (Grup Tribunmataraman.com) yang memantau bangkai bus di lokasi sekitar pukul 14.25 WIB, Selasa (17/5/2022) cukup mengerikan.

Sepintas tampilan umum bodi bus tersebut, masih tampak wajar jika melihat pada bagian belakang bus yang didominasi warna hijau itu. 

Hanya kaca belakang dan kedua sisi bus tampak berlubang. Kuatnya benturan, mungkin membuat bingkai kaca bus tersebut, terjadi kontraksi, sehingga menyebabkan permukaan kaca sisi belakang bus pecah. 

Baca juga: Sosok Pemeran Video Bergoyang di Bumi Wali Sudah di Tangan Polisi, Usianya Masih Bau Kencur

Baca juga: Suami Banting Tulang di Luar Negeri, di Rumah Istri Banting-bantingan dengan PIL di Ranjang

Baca juga: Video Ponorogo Membara Pemeran Pria Dikenal Dekat dengan Pejabat, Suami Wanita Kerja ke Luar Negeri

Baca juga: Ternyata Begini Ceritanya Calon Pengantin yang Kabur Kemudian Balik ke Rumah, Persoalannya Cuma Ini

Baca juga: Siasat Licik dan Akal Bulus Manager Dealer Motor di Tulungagung Nodai Tiga Staf Pemasaran Wanita

Namun, jika berjalan mengitari posisi bodi bus tersebut teronggok di area dalam halaman penyimpanan kendaraan bekas kecelakaan di tol Sumo hingga ke bagian sisi depan, bentuknya sangat mengerikan akibat benturan yang terjadi pada bus yang berisi 34 orang itu. 

Tampilan depan bus terlihat sangat parah. Tak sekadar kaca yang hancur. Bodi bus di area depan yang menjadi tempat duduk sopir, tuas persneling, kemudi, hingga perangkat speedometernya, menancap tampak buntung. 

Namun, jika diamati lebih detail, pada bagian sisi dalam ruang bus area depan, kondisi ringsek paling parah tampak terjadi pada sisi kiri bodi bus.

Sebuah sisi yang menjadi bagian utama benturan antara bodi bus tersebut, dengan tiang papan reklame di KM 712.400/A, pada Senin (16/5/2022) kemarin. 

Saking kerasnya benturan dalam tragedi maut tersebut. Deretan bangku kursi penumpang berderet di belakangnya, tampak berimpitan.

Bisa dibayangkan, bagaimana ngerinya dalam tragedi bus maut yang menewaskan 14 orang yang notabene merupakan warga di sebuah permukiman kawasan Kelurahan Benowo Krajan Pakal Surabaya

Benturan keras itu, mengakibatkan komponen bagian depan bus terlepas. Mulai dari as besi penghubung kedua roda bagian depan bus, hingga perangkat yang melekat pada permukaan dashboard bagian tempat duduk pengemudi bus, lengkap beserta setirnya. 

Delapan Korban dari Empat Belas Korban laka Maut warga Benowo Krajan setiba dari rumah sakit dan disholatkan di Masjid Thoriqul Jannah Benowo.
Delapan Korban dari Empat Belas Korban laka Maut warga Benowo Krajan setiba dari rumah sakit dan disholatkan di Masjid Thoriqul Jannah Benowo. (Firman Rachmanudin)
Halaman
123
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved