Berita Lumajang
Polisi Segera Selidiki Hilangnya Uang Nasabah Bank BRI di Lumajang Sebesar Rp 297 Juta
Polsisi akan selidiki raibnya uang nasabah bank BRI sebesar 297 juta rupiah di Kabupaten Lumajang
Laporan Wartawan Tony Hermawan
TRIBUNMATARAMAN.com | Lumajang - Raibnya uang senilai Rp297 juta milik Ali Muafan, nasabah Bank BRI Lumajang terus menggelinding.
Saat ini pihak kepolisian tengah menyelidiki kasus tersebut.
Kapolres Lumajang AKBP Dewa Putu Eka mengaku telah menerima laporan tersebut beberapa waktu lalu.
Sebelumnya, korban melaporkan kasus ini ke Polsek Pasirian, namun karena kerugian tersebut mencapai ratusan juta akhirnya kasus itu ditangani Mapolres Lumajang.
"Ini tindak kejahatan yang merugikan. Tiba-tiba saldo nasabah BRI dalam rekening terkuras habis dalam hitungan menit. Ketika laporan itu muncul kami mengamati ada kejanggalan. Kejanggalannya kenapa bisa uang ratusan juta ludes dalam dengan cepat. Ini masih dalam tahap penyelidikan oleh kami," kata Kapolres Lumajang.
Menurutnya, penipuan online ini dugaannya dilakukan sindikat yang super canggih. Sebab, uang yng keluar dari rekening melebihi batas limit transfer setiap hari.

Pihaknya belum bisa memastikan, apakah penyebab terkurasnya saldo itu karena lemahnya sistem sekuritas perbankan atau kesalahan dari nasabah itu sendiri.
"Semuanya masih dalam tahap penyelidikan." imbuhnya.
Di zaman sekarang kejahatan siber yang terjadi di dunia perbankan modusnya semakin canggih. Dulu ada skimming, penipuan menggunakan kode OTP, dan sekarang yang paling marak yakni penyedotan dana nasabah lewat beberapa situs jual beli (marketplace).
Baca juga: Warga Kabupaten Lumajang Dibuat Resah Usai Empat Sapi Berhasil Dicuri Komplotan Maling
Banyaknya cara-cara baru penipuan, perbankan pun sekarang seakan berkejaran dengan pelaku kejahatan untuk mencari solusi terhadap tiap modus. Oleh karena itu sebagai nasabah perbankan hendaknya teliti dan selalu waspada.
Pihaknya mengimbau masyarakat untuk tidak mudah percaya memberikan kode apapun dari nomor orang tidak dikenal melalui gadged. Sebab, hal itu dapat menjadi awal kejahatan di dunia siber.
Baca juga: Waspada Kejatahan Skimming, Uang Nasabah di Bank Plat Merah Lumajang 297 Juta Mendadak Hilang
"Secara bertahap kami akan mengurai satu-persatu akar masalah ini. Saksi sudah kami periksa hari Jumat lalu. Pemeriksaan dilanjutkan dalam beberapa hari ini. Semoga ada titik terang, karena ternyata uang yang hilang itu bukan uang pribadi. Melainkan milik orang banyak yang menabung pada korban," pungkasnya.