Update Covid-19 Jawa Timur Hari ini Kamis 4 November & Aturan KA Jarak Jauh Tak Harus Tes PCR
Simak juga aturan terbaru naik kereta api jarak jauh yang tak lagi mengharuskan penumpang menunjukkan hasil tes PCR. Berikut selengkapnya
Penulis: Alif Nur Fitri P | Editor: eben haezer
TRIBUNMATARAMAN.COM - Berikut update Covid-19 di Jawa Timur hari ini, Kamis (4/11/2021).
Simak juga aturan terbaru naik kereta api jarak jauh yang tak lagi mengharuskan penumpang menunjukkan hasil tes PCR.
Sementara itu, melansir laman covid19.jatimprov.go.id, Jawa Timur mendapatkan 66 kasus baru.
Baca juga: Gara-gara Rumpun Bambu, Jembatan Penghubung Antar Kecamatan Bandung dan Besuki di Tulungagung Ambrol
Wilayah dengan penambahan kasus baru terbanyak yakni Kabupaten Tuban (10 kasus), Kabupaten Probolinggo dan Kabupaten Gresik (5 kasus).
Penambahan kasus baru diimbangi dengan jumlah pasien yang dinyatakan sembuh.
Sebanyak 72 orang dinyatakan terbebas dari virus corona.
Sehinggah kasus aktif di Jawa Timur berkurang 14 kasus dan menyisakan 402 kasus aktif.
Adapun korban meninggal bertambah 8 orang.
Berikut update Covid-19 di Jawa Timur selengkapnya.
Konfirmasi : 398418 (+66)
Aktif : 402 (-14)
Sembuh : 368378 (+72)
Meninggal : 29638 (+8)
Penumpang KA Jarak Jauh Tidak Harus Tunjukkan Hasil Tes PCR
Para penumpang kereta api jarak jauh tak harus menunjukkan hasil tes PCR negatif.
Mereka cukup menunjukkan surat keterangan hasil negatif Rapid Test Antigen maksimal 1 x 24 jam sebelum keberangkatan.
Kebijakan ini berlaku mulai Rabu (3/11/2021).
Aturan tersebut menyesuaikan dengan terbitnya SE Kementerian Perhubungan Nomor 97 Tahun 2021 tentang Petunjuk Pelaksanaan Perjalanan Orang Dalam Negeri dengan Transportasi Perkeretaapian Pada Masa Pandemi Covid-19 tanggal 2 November 2021.
“KAI senantiasa mengikuti dan mematuhi seluruh ketentuan dari pemerintah dalam rangka mencegah penyebaran Covid-19 pada moda transportasi kereta api,” kata Manager Humas Daop 7 Madiun, Ixfan Hendriwintoko.
Untuk membantu calon pelanggan melengkapi persyaratan tersebut, KAI telah menyediakan 71 stasiun yang melayani Rapid Test Antigen seharga Rp 45.000.
Adapun daftar stasiun yang melayani pemeriksaan Rapid Tes Antigen di wilayah Daop 7 Madiun adalah Stasiun Madiun, Blitar, Jombang, Kediri, Kertosono, Tulungagung, dan Nganjuk.
Ixfan menambahkan, jika ada pelanggan yang membawa hasil negatif tes RT-PCR untuk naik KA Jarak Jauh yang masih berlaku tetap akan diterima pada saat boarding.
Selama menggunakan layanan KAI, pelanggan wajib mematuhi protokol kesehatan yaitu memakai masker, mencuci tangan dengan sabun di air mengalir, menjaga jarak, menjauhi kerumunan, mengurangi mobilitas, menghindari makan bersama, dan menggunakan hand sanitizer.
Pelanggan juga harus dalam kondisi sehat (tidak menderita flu, pilek, batuk, hilang daya penciuman, diare, dan demam), dan suhu badan tidak lebih dari 37,3 derajat celsius.
Pelanggan wajib menggunakan masker kain 3 lapis atau masker medis yang menutupi hidung dan mulut.
Selain itu pelanggan juga tidak diperkenankan untuk berbicara satu arah maupun dua arah melalui telepon ataupun secara langsung sepanjang perjalanan.
Tidak diperkenankan untuk makan dan minum sepanjang perjalanan bagi perjalanan yang kurang dari 2 jam, terkecuali bagi individu yang wajib mengkonsumsi obat dalam rangka pengobatan yang jika tidak dilakukan dapat membahayakan keselamatan dan kesehatan orang tersebut.
"KAI terus memastikan seluruh pelanggan menerapkan protokol kesehatan secara disiplin dan hanya mengizinkan pelanggan yang sesuai persyaratan untuk bisa naik kereta api," jelas Ixfan.