Berita Gresik
SOSOK Anggun Anak Pedagang Es Buah di Gresik Wakili Indonesia Kejuaraan Matematika Internasional
Kondisi finansial keluarga yang terbilang pas-pasan, tidak membuat Anggun putus asa dengan mampu mengembangkan bakatnya sejauh ini.
Istianah, ibu Anggun, mengaku sangat bangga atas prestasi yang diraih anak sulungnya itu. Bahkan sejak kecil bakat anaknya sudah terlihat menyukai matematika.
Di tengah kesibukannya bersama sang suami berjualan es buah, terkadang dia tidak sempat menemani anaknya belajar di rumah.
Seringkali Anggun belajar sendiri di rumah. Kadang-kadang, Anggun bermain kuis tebak-tebakan ringan dengan adiknya.
"Bersyukur dapat dukungan dari pihak sekolah, ada bimbingan dari guru untuk anak saya. Prioritas saya memang pendidikan untuk anak," terangnya.
Istianah bersyukur dengan bimbingan dari staf pengajar MINU Trate Putri di luar jam belajar, yang rutin dilakukan tiga kali dalam sepekan. Membantu mengasah kemampuan anaknya dalam memecahkan soal matematika.
Kepala MINU Trate Putri, Purwanto mengatakan, sudah menyiapkan berbagai fasilitas agar dapat menunjang bakat siswi dalam meraih prestasi seperti program ekstra kurikuler.
Termasuk, bekerja sama dengan orang tua siswi untuk bimbingan khusus dalam mengasah bakat yang dimiliki anak.
"Anggun ini yang memang kelihatan prestasinya di bidang matematika. Semua siswi kami support sesuai bidang dan bakat. Kami juga mendatangkan guru pembimbing sesuai yang ditempuh oleh siswi, dengan persetujuan dari orangtua mereka. Juga support dana bagi yang tidak mampu, bahkan kami gratiskan kalau memang orangtuanya tidak mampu. Kami terus mendorong agar terus berprestasi," tutur Purwanto. (willy Abraham)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/mataraman/foto/bank/originals/Anggun-gresik.jpg)