Berita Terbaru Kabupaten Nganjuk

Bupati Nganjuk Serahkan Bantuan BLT DBHCHT pada Ribuan Buruh Pabrik Rokok

Bupati Nganjuk Kang Marhaen Serahkan Bantuan Langsung Tunai DBHCHT pada Ribuan Buruh Pabrik Rokok

Penulis: Danendra Kusuma | Editor: faridmukarrom
Diskominfo Nganjuk
Serahkan Bantuan : Bupati Nganjuk, Marhaen Djumadi saat menyerahkan BLT yang bersumber dari DBHCHT kepada ribuan buruh pabrik rokok. Penyerahan dilakukan di Alun-alun Nganjuk, kemarin. 

TRIBUNMATARAMAN.COM | NGANJUK - Bupati Nganjuk, Marhaen Djumadi menyerahkan bantuan Bantuan Langsung Tunai (BLT) yang bersumber dari Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT) bagi para buruh pabrik rokok. 

Tercatat, sebanyak ribuan buruh pabrik rokok di Kota Angin yang mendapat bantuan itu. 

Penyerahan itu dilaksanakan di Alun-Alun Nganjuk

Selain Kang Marhaen -sapaan Bupati-, Wakil Bupati Nganjuk, Handy Cahyo Saputro serta Ketua TP PKK Kabupaten Nganjuk Sri Wahyuni Marhaen turut menghadiri kegiatan tersebut. 

Baca juga: Dua Truk Muat Tebu Tabrakan di Jalur Blitar-Malang, Arus Lalu Lintas Terganggu

Kang Marhaen mengapresiasi kepada seluruh pihak yang telah berkolaborasi dalam pelaksanaan penyaluran bantuan ini.

"Alhamdulillah, saya bersama Mas Wabup langsung hadir dalam pembagian BLT dari DBHCHT ini. Kami juga mengucapkan terima kasih kepada para pengusaha rokok yang turut menjaga stabilitas perekonomian daerah," katanya, Senin (13/10/2025). 

Ia menyebut, totalnya terdapat 4.595 penerima manfaat menerima bantuan secara tunai sebesar Rp1,2 juta per orang. 

Rinciannya terdiri atas 4.025 buruh pabrik rokok, 297 tenaga administrasi, dan 273 petani tembakau. 

Program ini menjadi bentuk nyata perhatian pemerintah daerah terhadap kesejahteraan pekerja sektor tembakau.

Sekaligus upaya meningkatkan daya beli masyarakat.

"Totalnya ada 4.595 penerima manfaat dari berbagai perusahaan rokok di Nganjuk," sebutnya. 

Ia mengungkapkan nilai DBHCHT Kabupaten Nganjuk mencapai sekitar Rp 40 miliar.

Dana tersebut dimanfaatkan untuk pembangunan infrastruktur, pengentasan kemiskinan, serta pembiayaan program Universal Health Coverage (UHC).

"Hal ini merupakan bukti hadirnya pemerintah. Kolaborasi antara pemerintah daerah dan dunia usaha begitu penting. Khususnya perusahaan rokok. Mari terus semangat, gas pol bangun Nganjuk," ungkapnya. (nen) 

(Danendra Kusuma/Tribunmataraman.com)

Editor: Farid Mukarrom

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved