Talkshow PDIP Jatim

Bicara di RedTalks, Budayawan Sujiwo Tejo Beri Usulan ini PDIP Jatim

Budayawan Sujiwo Tejo ikut menjadi salah satu pembicara pada forum RedTalks : Suara Jatim untuk Jatim Keren di Dyandra Convention Center Surabaya

Penulis: Bobby C Koloway | Editor: Sri Wahyuni
TribunMataraman.com/Habibur Rahman
PAPARKAN USULAN — Budayawan Sujiwo Tejo ikut menjadi salah satu pembicara pada forum "RedTalks: Suara Jatim untuk Jatim Keren" di Dyandra Convention Center Surabaya, Sabtu (22/11/2025). Pada forum ini, tokoh seniman nasional ini menyampaikan sejumlah gagasan kepada PDI Perjuangan Jawa Timur, di antaranya terkait kedaulatan digital, pendidikan kebudayaan, hingga pembentukan karakter generasi muda. 

Ringkasan Berita:

TRIBUNMATARAMAN.COM, SURABAYABudayawan Sujiwo Tejo ikut menjadi salah satu pembicara pada forum RedTalks : Suara Jatim untuk Jatim Keren di Dyandra Convention Center Surabaya, Sabtu (22/11/2025). 

Pada forum ini, tokoh seniman nasional ini menyampaikan sejumlah gagasan kepada PDI Perjuangan Jawa Timur, di antaranya terkait kedaulatan digital, pendidikan kebudayaan, hingga pembentukan karakter generasi muda.

Melalui paparannya, Sujiwo Tejo menekankan perlunya partai politik menghadirkan contoh nyata dalam membangun gerakan kebudayaan di masyarakat.

Saat ini menurutnya, tidak banyak aspek politik yang bersentuhan langsung dengan budaya masyarakat. 

Seniman yang berprofesi sebagai dalang ini juga mengusulkan agar PDIP dan kepala daerah yang berasal dari partai ini membangun sanggar-sanggar pendidikan gratis.

Menurutnya, sanggar dapat menjadi ruang pembentukan bakat dan cara berpikir anak sejak dini.

Ia menilai kurikulum saat ini belum mampu mengarahkan murid memahami data sebagai informasi yang berguna bagi hidupnya.

"Anak harus dibentuk pikirannya berdasarkan bakat dia mau ke mana. Dari situ dia mencari informasi,” kata pria yang juga pelukis dan aktor tersebut.

Sujiwo Tejo mencontohkan bagaimana seorang pemusik senior mampu mengolah bunyi derit pintu menjadi karya musik.

"Itu data yang jadi informasi. Anak sekarang enggak begitu," ujarnya.

Sujiwo Tejo menegaskan bahwa pelestarian kebudayaan hanya dapat terjadi lewat keteladanan.

Ia mengajak kader PDIP menjadi contoh langsung dalam hal pola hidup, pemanfaatan ruang publik, hingga pelestarian seni.

Menurutnya, partai politik memiliki potensi mendukung gagasan tersebut. Apalagi, ada sumber daya yang mampu untuk menjawab tantangan-tantangan ini.

Baca juga: CEO Baba Rafi Usulkan Usaha Ayam Geprek Perjuangan ke PDIP saat Redtalks

Ia menyinggung model gedung komunitas di beberapa negara yang menyediakan studio musik, film, hingga fasilitas kreatif gratis untuk anak muda.

"Bisa nggak PDIP lakukan itu di kantor-kantor? Kopi gratis, studio musik gratis, semua daftar dan bisa dipakai,” katanya.

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved