Talkshow PDIP Jatim
Gen Z Pesimis pada Politik, BEM FISIP UNAIR Soroti Peran Partai Tak Representasikan Anak Muda
Presiden BEM FISIP Unair menyuarakan kegelisahan generasi muda terhadap kinerja parpol yang dinilai belum memperjuangkan aspirasi mereka
Penulis: Sulvi Sofiana | Editor: Sri Wahyuni
“Ketika ada kebijakan yang tidak selaras dengan kepentingan publik, kemana perginya parpol? Jangan sampai oposisi itu hanya dilakukan mahasiswa, aktivis, atau LSM saja. Harusnya parpol juga berdiri di sana,” tegasnya.
Irfan menyebut bahwa belum ada partai yang secara penuh berani menyampaikan kritik atau oposisi kepada pemerintah. Kondisi ini membuat mahasiswa mempertanyakan keberpihakan parpol terhadap kepentingan masyarakat.
Kekecewaan itu makin besar karena aspirasi yang disampaikan dalam demonstrasi atau forum-forum publik sering kali tidak mendapatkan respons yang signifikan. Dari situ, menurut Irfan, muncul sikap pesimistis generasi muda terhadap dunia politik.
“Gen Z itu bukan alergi politik, tapi pesimis terhadap politik. Karena belum tentu apa yang mereka suarakan bakal didengar atau diwujudkan oleh parpol atau pemerintah,” ujarnya.
Alih-alih berharap banyak kepada parpol, anak muda kini lebih memilih gerakan sosial versi mereka sendiri, terutama melalui aktivisme digital.
Irfan menyebut meme politik sebagai salah satu bentuk ekspresi generasi muda dalam mengkritik keadaan politik dengan cara yang dekat dengan keseharian mereka.
“Meme politik itu penting. Itu bagian dari ekspresi politik anak muda. Guyonan tentang politisi, menteri, itu cara kita menyampaikan kritik,” katanya.
Selain itu, mahasiswa juga mengembangkan aktivisme melalui diskusi sosial politik, kajian organisasi mahasiswa, maupun konten edukasi di media sosial.
Irfan menilai ruang-ruang ini menjadi alternatif untuk menyampaikan aspirasi publik ketika saluran formal dirasa tidak efektif.
“Ketika kita tidak bisa berharap pada parpol, ya kita bikin gerakan sendiri. Lewat konten kajian, diskusi kampus, atau aktivisme sosial media,” ujarnya.
Menurut Irfan, gerakan politik anak muda tidak mati, hanya berubah bentuk.
Ketika jalur formal dianggap buntu, generasi muda memilih jalan baru untuk menyuarakan pendapat dan melakukan edukasi politik di ruang-ruang alternatif.
(Sulvi Sofiana/TribunMataraman.com)
Editor : Sri Wahyunik
RedTalks
Talkshow PDIP Jatim
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas
PDIP Jatim
Partai Politik
Generasi Muda
Presiden Badan Eksekutif Mahasiswa
| Said Abdullah : RedTalks Fasilitasi Anak Muda Jatim Bicara Masa Depannya |
|
|---|
| Influencer Natkeni Sebut Talkshow RedTalks Jadi Wadah Anak Muda Bersuara Gamblang |
|
|---|
| Bakal Hadir di RedTalks, Hadi Prasetyo Siap Sentil Generasi Muda Melek Kondisi di Era Digital |
|
|---|
| Siap Hadir di Redtalks, CEO Baba Rafi Siap Bongkar Tantangan Hingga Masukan Kebijakan |
|
|---|
| Suko Widodo Sebut Agenda RedTalks PDIP Positif untuk Gagasan Politik ke Depan |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/mataraman/foto/bank/originals/Presiden-BEM-FISIP-Unair.jpg)