Berita Jatim

Teladani Gubernur Soeryo, Deni Wicaksono Ajak Jaga Persatuan di Tengah Tantangan Kebangsaan

Teladani Gubernur Soeryo di Haul Ke 77, Deni Wicaksono Ajak Jaga Persatuan di Tengah Tantangan Kebangsaan

Editor: Rendy Nicko
Dok PDIP Jatim
HAUL - Penceramah dan ulama muda dari Ponpes Al Falah Ploso Kediri, KH Abdurahman Al Kautsar duduk bersebelahan dengan Wakil Ketua DPRD Jatim, Deni Wicaksono (Batik Hitam) di Haul Ke 77 Gubernur Soeryo di Kabupaten Magetan, Selasa (18/11/2025). 
Ringkasan Berita:- Haul Ke 77 Gubernur Soeryo digelar hari ini, Selasa (18/11/2025).
- Wakil Ketua DPRD Jatim Deni Wicaksono tampak hadir membaur bersama masyarakat.
- Dalam kesempatan itu, Deni Wicaksono mengajak untuk jaga persatuan di tengah tantangan kebangsaan

TRIBUNMATARAMAN.COM, MAGETAN - Haul Gubernur Soerjo Ke 77 digelar di Komplek Makam Gubernur Soeryo, Jalan Salak, Kabupaten Magetan, Selasa (18/11/2025). Tampak hadir Wakil Ketua DPRD Jawa Timur, Deni Wicaksono di acara tersebut. 

Dalam kesempatan itu, Deni mengatakan bahwa momentum haul ini menjadi ruang untuk kembali mengingat nilai perjuangan yang relevan dengan kondisi bangsa Indonesia hari ini.

“Kita mengenang beliau bukan semata-mata dalam konteks sejarah, tetapi sebagai pengingat bahwa perjuangan mempertahankan kemerdekaan membutuhkan keberanian dan konsistensi,” ujar Deni. 

Politisi PDI Perjuangan ini menyebut nilai yang diwariskan RMT Ario Soerjo semakin terasa penting di tengah dinamika sosial dan politik yang bergerak cepat. Menurut Deni, masyarakat kini lebih mudah terseret isu perpecahan, terutama melalui ruang digital yang sangat terbuka.

Baca juga: Wakil Ketua DPRD Jatim Dorong Pansus BUMD, Deni Wicaksono : Agar Jadi Penggerak Ekonomi, Bukan Beban

Baca juga: Momentum Hari Pahlawan, Deni Wicaksono : Generasi Muda Harus Berani dan Berpihak Pada Rakyat

“Semangat persatuan yang diwariskan para pendiri Jawa Timur harus terus dijaga. Jangan sampai kita terpecah karena isu-isu yang sebenarnya bisa diselesaikan dengan dialog dan kebersamaan,” kata dia.

Legislator asal Dapil Jatim 9 ini menerangkan, perjalanan 80 tahun Provinsi Jawa Timur menunjukkan bahwa kekuatannya bertumpu pada gotong royong. 

Deni menyampaikan bahwa pembangunan akan berjalan lebih stabil ketika masyarakat dan pemerintah berada dalam irama yang sama. “Jawa Timur tangguh itu bukan sekadar slogan. Itu wujud dari komitmen kita bersama untuk menjaga stabilitas dan membangun tanpa meninggalkan siapa pun,” tegasnya.  

Deni juga mengingatkan pentingnya keteladanan moral dalam kepemimpinan publik. Dia menilai perjalanan tokoh seperti Gubernur Soeryo mengajarkan bahwa pengabdian tidak boleh goyah hanya karena tekanan zaman.

“Pemimpin hari ini harus mencontoh sikap beliau. Tidak mundur ketika menghadapi tekanan, dan tidak ragu berdiri untuk rakyatnya,” ujarnya.  

Oleh karena itu, Deni mengajak masyarakat Jawa Timur menjadikan haul ini sebagai momentum memperkuat jati diri daerah. Dia memastikan DPRD Jatim tetap menjaga nilai-nilai perjuangan agar terus relevan bagi generasi muda.

“Ini soal memastikan nilai perjuangan itu tetap menjadi energi bagi Jawa Timur untuk terus bertumbuh,” pungkas Deni. (*)

Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Tribun Mataraman

(TribunMataraman.com)

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved