TRIBUNMATARAMAN.COM | KEDIRI - Inilah sosok AKP I Made Jata Wiranegara, polisi yang saat ini genap satu bulan menjabat sebagai Kasat Lantas Polres Kediri dan memiliki tekad kuat untuk menekan angka kecelakaan lalu lintas di wilayahnya.
AKP I Made Jata Wiranegara adalah perwira polisi lulusan Akademi Kepolisian (Akpol) 2015.
Dia dikenal sebagai pribadi yang disiplin serta memiliki hobi olahraga lari.
Sebelum menduduki posisi saat ini, AKP Jata, sapaan akrabnya mengawali karier di bidang lalu lintas sebagai Kanit Turjagwali Satlantas Polres Madiun, Polda Jawa Timur.
Kariernya terus berkembang hingga dipercaya menjadi KBO Satlantas Polres Madiun.
Tak hanya di bidang lalu lintas, AKP Jata juga memiliki pengalaman di bidang reserse.
Dia pernah bertugas sebagai Panit Subdit IV Ditreskrimsus Polda Kalimantan Timur menangani berbagai kasus kriminal khusus.
Kemudian, dia diangkat sebagai Kasat Reskrim Polres Kutai Timur, Polda Kalimantan Timur, sebelum akhirnya kembali ke Jawa Timur sebagai Paur Subbagdiapers Bagdalpers Biro SDM Polda Jatim.
Arek Suroboyo kelahiran Ketintang Baru, Gayungan, Surabaya, pada Januari 1993 ini telah menempuh pendidikan tinggi hingga jenjang S2 Kajian Ilmu Kepolisian di Universitas Airlangga.
Sejak kecil, ia memang bercita-cita menjadi polisi dan kini berupaya memberikan kontribusi terbaik di institusi kepolisian.
Selain fokus pada pekerjaannya, AKP Jata juga memiliki kebiasaan hidup sehat dengan rutin berolahraga, khususnya lari.
Menurutnya, olahraga ini tidak hanya menjaga kebugaran fisik, tetapi juga memberikan ketahanan mental dalam menghadapi berbagai tantangan tugas.
"Dengan hobi olahraga lari, badan kita tetap sehat. Kalau ada waktu luang, saya selalu menyempatkan diri untuk berlari," katanya, Kamis (6/2/2025).
Sebagai Kasat Lantas Polres Kediri, AKP Jata berkomitmen menekan angka kecelakaan lalu lintas yang masih cukup tinggi, terutama di kalangan pelajar.
Selama satu bulan ini dia telah menyusun strategi dengan mengedepankan upaya preemtif, preventif, dan represif untuk meningkatkan kesadaran berlalu lintas di masyarakat.