Di sisi lain, saat ini ada 24 hewan ternak yang terserang PMK. Yang mana 10 ekor diantaranya berada di Kecamatan Tugu, lalu 7 ekor di Kecamatan Dongko, 5 ekor di Kecamatan Panggul, dan 2 ekor di Kecamatan Pule.
"Saat ini dalam perawatan petugas dan kondisinya semakin membaik," tambah Joko.
Lebih lanjut, Joko mengingatkan agar pembeli menghindari sapi yang menunjukkan gejala PMK mulai dari produksi air liur yang berlebihan, lalu ada luka di kuku dan lesi di mulut.
"Namun mayoritas pembeli sudah tahu, kalau ada gejala PMK, mereka tidak mau membeli walaupun dijual dengan harga yang lebih murah," tegasnya.
Joko juga memastikan harga sapi di Pasar Hewan Tamanan, Kecamatan Trenggalek sendiri masih stabil dan tidak ada penurunan yang signifikan akibat adanya isu wabah PMK di daerah lain.
"Update harga di pasar belum ada penurunan harga, petugas kami sudah memeriksa, harga sapi yang layak untuk qurban misalnya berada di kisaran Rp 20 juta, Rp 25 juta bahkan ada yang Rp 30 juta, masih bagus," pungkasnya.
(sofyan arif candra/tribunmataraman.com)
editor: eben haezer