Pembunuhan Angeline Nathania

Angeline Nathania Mahasiswi Ubaya Dibunuh, Kampus Siap Berikan Pendampingan Hukum ke Keluarga

Editor: eben haezer
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Dekan Fakultas Hukum Ubaya, Dr. Yoan Nursari Simanjuntak (kanan) saat berkunjung ke rumah duka Adi Yasa tempat jenazah Angeline Nathania disemayamkan, Jumat (9/6/2023)

TRIBUNMATARAMAN.COM - Angeline Nathania, mahasiswi Ubaya (Universitas Surabaya) ditemukan tewas di dalam koper yang dibuang di kawasan Pacet, Mojokerto. 

Kabar meninggalnya mahasiswi semester 6 fakultas Hukum Ubaya ini membuat civitas akademika Ubaya berduka. 

Dekan Fakultas Hukum Ubaya, Dr. Yoan Nursari Simanjuntak, mengungkapkan bahwa proses hukum terkait peristiwa tragis tersebut telah diserahkan sepenuhnya kepada pihak Kepolisian.

Baca juga: Kronologi Pembunuhan Angeline yang Jasadnya Ditemukan Dalam Koper di Pacet, Pelakunya Guru Musik

Dia menyebutkan, Angeline Nathania dikenal sebagai mahasiswa yang aktif.

Ia menjalani kehidupan kampus dengan baik dan memiliki hubungan sosial yang baik dengan teman-temannya.

"Selama proses belajar di Fakultas Hukum, tidak pernah terlihat adanya kendala dalam bersosialisasi dengan sesama mahasiswa maupun dosen. Kondisi ini membuat pihak kampus merasa sangat berduka atas peristiwa tragis yang menimpanya. Semoga keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan dan kekuatan menghadapi cobaan ini," ungkap Dr Yoan, Jumat (9/6/2023) di tempat persemayaman jenazah korban. 

Ditambahkannya, LBH Fakultas Hukum Ubaya akan memberikan pendampingan hukum pada keluarga Angeline Nathania. 

Baca juga: Gelagat Mencurigakan Pria Pembunuh Angeline Nathania Saat Keluarga Mendatanginya

Baca juga: Perempuan Muda Dari Rungkut Dibunuh Kekasih, Jasad Dimasukkan Koper lalu Dibuang di Pacet

"Seluruh jajaran Fakultas Hukum Ubaya dan keluarga besar Ubaya juga telah sepakat untuk menyerahkan seluruh proses hukum kepada pihak Kepolisian, agar dapat dilakukan penyelidikan yang objektif dan menyeluruh," terangnya.

Tak hanya itu, dikatakan Dr Yoan bahwa rekan mahasiswa, dosen, dan alumni terus menyuarakan doa dan dukungan kepada keluarga yang ditinggalkan. 

Kesedihan mendalam atas kepergian Angeline Nathania dirasakan oleh teman-temannya, yang kemudian secara sukarela menggalang dana dukacita sebagai bentuk penghormatan terakhir.

"Semoga keluarga korban diberikan kekuatan dan kesabaran dalam menghadapi kepergian Angeline Nathania. Peristiwa tragis ini akan terus dipantau perkembangannya, serta diharapkan dapat menjadi peringatan bagi seluruh civitas akademika untuk meningkatkan keamanan dan keselamatan di lingkungan kampus. Semoga Angeline Nathania mendapatkan tempat yang layak di sisi Tuhan dan keluarga yang ditinggalkan diberikan ketenangan serta kekuatan dalam menghadapi duka yang mendalam," harapnya.

(zainal arif/tribunmataraman.com)

editor: eben haezer

Caption :

Yohan Norsari Dekan Fakultas Hukum Ubaya menghadiri acara persemayaman korban di Rumah Duka Adi Jasa, Demak, Surabaya (SURYA - Tony Hermawan)
Ucapan Suka Meninggalnya Angeline Nathania, seorang mahasiswi semester 6 angkatan 2020 Fakultas Hukum Universitas Surabaya (Ubaya) (ist)