TRIBUNMATARAMAN.COM - Ribuan buruh sudah memasuki kota Surabaya untuk mengikuti demo yang bertepatan dengan peringatan Hari Buruh Internasional atau May Day, 1 Mei 2023.
Pantauan di lapangan, sekitar pukul 12 siang, ribuan buruh yang mengendarai sepeda motor sudah melintasi jalan-jalan utama menuju gedung negara Grahadi.
Sebelumnya, mereka sudah memadati titik kumpul di Frontage Ahmad Yani, Surabaya.
Baca juga: 3 Ribu Personel Gabungan Akan Diterjunkan Menjaga Demo Buruh di Surabaya 1 Mei 2023
Untuk mengamankan demo buruh di Surabaya ini, polisi telah menyiapkan skenario.
Sebelumnya, Kapolrestabes Surabaya, Kombes Pol Pasma Royce memimpin apel pengamanan hari buruh di depan Kantor Gubernur Jawa Timur.
Dia menyebutkan, anggotanya akan dibagi ke beberapa titik kumpul dan obyek vital di Surabaya.
Paling tidak, ada sekitar 3 ribu personel gabungan, baik dari Polri maupun TNI yang akan dikerahkan untuk mengamankan demo buruh di Surabaya tersebut.
Baca juga: Hari Buruh, Wawali Surabaya Beber Kontribusi Buruh Untuk Kota Surabaya
AKP Haryoko Widhi selaku Kasi Humas Polrestabes Surabaya mengatakan, Sabtu (29/4), personel polisi telah menggelar gladi bersih pengawalan demo dengan dipimpin Kapolrestabes Surabaya Kombes Pol Pasma Royce.
Titik pengamanan difokuskan sejak dari Bundaran Waru, Royal Plaza, Kebun Binatang Surabaya, Hotel Bumi, BG Junction, serta titik-titik dekat Kantor Grahadi.
"Tiga ribu personel dikerahkan untuk mengawal," katanya.
Rincian 3.000 personel itu adalah pasukan gabungan dari Polisi, TNI, serta Satpol PP.
Haryoko berpesan kepada pendemo agar tidak bertindak anarkis ketika menyuarakan aspirasi.
Supaya pengguna jalan tidak terganggu dan tuntutan buruh dapat diserap baik oleh pemerintah.