"Faktornya karena ada shifting (peralihan) dari kerja formal ke informal yang sekarang jadi pelaku UMKM dan usaha lainnya," kata Mas Ipin.
Untuk menekan angka tersebut, BPS memberikan saran agar memperbanyak event atau acara di daerah-daerah.
"Tempat wisata kita optimalkan karena di indikator kita mengukur pendapatan dari desa ke kota lalu mereka yang bekerja UMKM bisa mendapatkan penghasilan dari event dan lainnya," ucapnya.
Dalam Musrenbang Kabupaten Trenggalek tersebut terdapat 2.465 usulan dari hasil Musrenbang kecamatan dengan rincian infrastuktur wilayah 1.133 usulan, lalu ekonomi dan sumberdaya alam 527 usulan, PPM (Pemerintah dan pembangunan manusia) 445 usulan, dan Musyawarah Perempuan, Anak, Disabilitas, dan Kelompok Rentan (Musrena Keren) 360 usulan.
Sedangkan usulan pokok-pokok pikiran DPRD Kabupaten Trenggalek berjumlah 1.616 usulan. (*)