Berita Tulungagung

Hasil Mediasi, Tembok yang Mengisolasi Dua Keluarga di Tulungagung Akan Dirobohkan

Penulis: David Yohanes
Editor: eben haezer
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Tembok yang memagari rumah Haryono dan Widiastuti hanya mempunyai lubang kecil untuk jalan. Setelah mediasi, tembok ini akhirnya akan dirobohkan

Nantinya Pemdes Beji akan meminta jalan dimana keluarga Haryono dan Riyanto tinggal, untuk dijadikan jalan umum.

Dengan demikian tanah yang dipakai jalan akan menjadi milik desa, untuk dimanfaatkan untuk jalan umum.

"Jika semua sudah bersepakat, kami akan panggil semua warga di sana," pungkas Khoirudin.

Sebelumnya pada Senin (19/12/2022) pagi Riyanto membangun tembok di sisi barat rumahnya.

Tembok ini menutup jalan satu-satunya yang menjadi akses ke rumah Haryono dan anaknya.

Penutupan ini buntut konflik saling klaim lahan jalan.

Akibat penembokan ini, ada empat orang yang terkurung di dalamnya.

Mereka adalah Haryono dan istrinya, Asmunah, anaknya yang bernama Bagus (30) dan cucunya yang bernama Maya (19).

Proses mediasi dengan mediator Polsek Boyolangu dan Pemdes Beji  berjalan alot  hingga Senin malam.

Akhirnya Riyanto sepakat memberi jalan kecil, yang cukup untuk orang lewat sambil membungkuk.

(David Yohanes/tribunmataraman.com)

editor: eben haezer