TRIBUNMATARAMAN.COM - Kapolres Tulungagung, AKBP Eko Hartanto mengibarkan bendera start di depan Mapolres Tulungagung, Rabu (21/9/2022).
Kibaran bendera itu tanda pemberangkatan bantuan air bersih untuk desa-desa yang kekeringan.
Total ada 12 mobil tangki air bersih yang diberangkatkan ke Tulungagung selatan.
Menurut Kapolres, bantuan ini diperuntukkan dua kecamatan terdampak kekeringan.
Masing-masing Kecamatan Tanggunggunung untuk Desa Pakisrejo, Tenggarejo dan Desa Tanggunggunung.
Sedangkan Kecamatan Kalidawir untuk Desa Winong.
"Ini bentuk empati untuk saudara-saudara kita yang mengalami kesulitan air bersih," terang Kapolres.
Lanjutnya, bantuan ini tidak hanya berhenti hari ini.
Namun setiap kebutuhan air bersih warga siap direspon bersama Forkopimda.
Kapolres juga mempersilakan elemen masyarakat lain yang tergerak untuk membantu air bersih.
"Silakan jika ada yang tergerak membantu. Kita lakukan bersama untuk mengatasi kekurangan air bersih," sambung Kapolres.
Kondisi kekeringan saat ini sebenarnya belum terlalu parah.
Namun ada sekitar 200 warga yang terdampak, tidak bisa mengakses air bersih sama sekali.
Sebelum bantuan air bersih ini datang, warga Desa Pakisrejo telah meletakkan aneka penampungan air di tepi jalan.
Mulai dari drum ukuran besar, galon air mineral, ember hingga panci.