Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang

Siapa yang Membawa/Membuang Ponsel Amel yang Ditemukan di Antara TKP dan Polsek Jalancagak

Editor: Anas Miftakhudin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Tuti Suhartini, Yosef Hidayah, Amalia Mustika Ratu.

Yayasan yang didirikan oleh ayah Amalia, Yosef Hidayah. Kini Yosef menjadi komisaris yayasan.

Sementara anak laki-lakinya, Yoris menjabat sebagai ketua.

Yoris, kakak Amalia menahan tangis saat doa bersama di Subang () (Istimewa)

Tuti dan Amalia masing-masing menjabat sebagai bendahara dan sekretaris yayasan.

Mereka mendapatkan honor masing-masing Rp 10 juta per bulan, sementara Yoris mendapat honor Rp 12 juta.

Di tubuh yayasan itu diduga sempat terjadi konflik, khususnya ketika istri muda Yosef, Mimin Mintarsih dikeluarkan dari pada 2018.

Jabatan Mimin sebelumnya adalah bendahara yayasan. Karena dianggap kurang baik mengelola keuangan, Yoris pun mengganti Mimin.

Namun, hingga jelang 100 hari peristiwa pembunuhan itu, polisi juga belum bisa mengungkap motif ekonomi konflik yayasan yang sempat diselidiki.

Hal ini terungkap saat ayah Amel yang menjadi saksi kasus ini, Yosef Hidayah diperiksa penyidik Polda Jabar pada Kamis (25/11/2021). 

Fajar sidik kuasa hukum Yosef mengatakan, bahwa kliennya diperiksa oleh pihak penyidik Polda Jabar selama delapan jam lebih tepatnya dimulai pada pukul 13.00 WIB sampai dengan pukul 21.00 WIB.

"Pak Yosef diperiksa selama delapan jam yah, kemarin dijeda juga dengan istirahat, setelah penyidik meriksa sejumlah saksi di ruangan berbeda akan tetapi setelah itu langsung disatukan untuk menyingkronkan keterangan dari saksi-saksi," ucap Fajar saat dihubungi melalui sambungan seluler, Jumat (26/11/2021).

Menurut Fajar, kliennya dipertanyakan terkait kepemilikan sejumlah handphone serta kebiasaan Amalia Mustika Ratu seperti cara menyajikan makanan.

"Dalam BAP nya bukan hanya dipertanyakan terkait kepemilikan handphone yah, ada juga bagaimana kebiasaan-kebiasaan dari anaknya Pak Yosef, yaitu Amalia dari cara menyajikan makanan kalo misalnya Amalia beli nasi goreng cara menyajikannya seperti apa, apa langsung dimakan dari kertas nasinya langsung atau dipindahkan dulu ke piring," katanya.

Sementara itu, selebihnya, dalam BAP hanya mempertanyakan yang sudah di BAP sebelum-sebelumnya dan terdapat juga momen konfrontasi dari beberapa saksi-saksi yang diperiksa diwaktu yang bersamaan. 

Sebelumnya, Desen Nasution kuasa hukum Yosef mengatakan, dalam pemeriksaan yang saat ini masih berlangsung di Polda Jabar itu, kliennya dipertanyakan perihal kepemilikan beberapa handphone.

Yosef memberi kesaksian pada Kapolres Subang AKBP Sumarni saat pertama kali menemukan jasad Tuti dan Amalia Mustika Ratu dalam bagasi mobil di rumahnya, Desa Jalan Cagak, Subang, Jawa Barat Rabu (18/8/2021) (Youtube Heri Susanto) (Youtube)

"Pemeriksaan masih berlangsung, tadi Pak Yosef dalam BAP ditanya terkait 10 handphone di mana tiga di antaranya handphone tersebut merupakan milik korban," ucap Deden Nasution saat dihubungi melalui sambungan seluler, Kamis (25/11/2021). (Surya.co.id)