Lebih jauh Maftukhin mengungkapkan, mahasiswa asing juga belum yang kembali ke Tulungagung.
Saat ini ada mahasiswa asing dari 32 negara di seluruh Indonesia.
Saat ini mereka masih terkendala kebijakan Covid-19 di negara asalnya maupun di Indonesia.
"Mungkin mereka diizinkan oleh negaranya, tapi belum tentu diizinkan masuk ke Indonesia. Jadi mereka masih tertahan di negaranya masing-masing," ungkapnya.
Karena itu pihak kampus masih memberlakukan perkuliahan daring untuk para mahasiswa asing.
Jika situasi sudah memungkinkan mereka diharapkan kembali ke Tulungagung.
Hal yang sama terjadi pada banyak mahasiswa asal luar pulau.
Banyak di antara mereka masih tertahan di daerah asalnya, karena terkendala saat akan bepergian.
Selain regulasi perjalanan selama pandemi Covid-19, mereka juga harus sudah divaksin Covid-19.
"Mereka juga masih dilayani daring. Masih banyak yang terkendala belum bisa ke Tulungagung," pungkas Maftukhin.
Baca juga: VIDEO - UIN Tulungagung Memulai Perkuliahan Tatap Muka, Tahap Awal Khusus Mahasiswa Baru