Berita Terbaru Kabupaten Probolinggo

Aksi Penipuan Spesialis Motor di Probolinggo Berakhir Usai Dihajar Warga

Ketagihan Digandeng LC Karaoke, Pria Gemoy di Probolinggo Nekat Jual Motor Orang

Penulis: Ahsan Faradisi | Editor: faridmukarrom
Ahsan Faridisi
Sigit Kurniawan, spesialis penggelapan dan penipuan tak berkutik saat diringkus Satreskrim Polres Probolinggo Kota setelah beraksi di 6 TKP berbeda. Pelaku menjual sepeda motor dan hasil penjualannya dibuat untuk karaoke. 

TRIBUNMATARAMAN.COM | PROBOLINGGO - Aksi licik Sigit Kurniawan (40), pria asal Desa Kedawung, Kecamatan Kuripan, Kabupaten Probolinggo, akhirnya terhenti.

Ia dikenal sebagai spesialis penipuan sepeda motor yang kerap beraksi di wilayah Probolinggo dan sekitarnya.

Pelaku diamankan warga setelah aksinya terungkap di kawasan Pasar Muneng, Kecamatan Sumberasih, pada Jumat (4/7/2025).

Sigit sempat menjadi bulan-bulanan massa sebelum akhirnya diserahkan ke pihak kepolisian.

Korban bernama Sunan (23), warga Desa Kropak, Kecamatan Bantaran. Kepada Sunan, Sigit berpura-pura meminta bantuan untuk diantar membeli motor bekas ke sebuah showroom.

Baca juga: Jadwal SEA V League 2025 Timnas Voli Putra Indonesia vs Filipina Live Moji TV

Setiba di lokasi, Sigit mengaku tidak menemukan motor yang cocok dan meminta Sunan mengantarnya ke lokasi lain.

"Sesampainya di warung sate Pasar Muneng, pelaku pura-pura hendak menjemput temannya dan meminjam sepeda motor korban," ungkap Kasat Reskrim Polres Probolinggo Kota, Iptu Zainal Arifin, Minggu (13/7/2025).

Namun, setelah berjam-jam ditunggu, Sigit tak kunjung kembali.

Menyadari telah menjadi korban penipuan, Sunan langsung melapor ke polisi.

Beruntung, beberapa hari kemudian, Sunan secara tak sengaja bertemu pelaku di sebuah warung.

Ia tak menyia-nyiakan kesempatan itu dan langsung mengamankan Sigit dibantu warga. Pelaku kemudian diserahkan ke Polres Probolinggo Kota.

Dari hasil pemeriksaan, pelaku mengaku telah menjual motor milik Sunan seharga Rp2,5 juta.

"Uangnya digunakan untuk foya-foya, pesta miras dan karaoke," tambah Iptu Zainal.

Lebih lanjut, pihak kepolisian mengungkap bahwa aksi Sigit tidak hanya terjadi sekali. Ia diduga sudah beraksi di enam lokasi berbeda, dengan modus serupa.

Polisi saat ini masih melakukan pengembangan untuk menelusuri kemungkinan korban lainnya.

"Kasus masih terus kami dalami. Tidak menutup kemungkinan jumlah korbannya lebih banyak," pungkas Iptu Zainal.

Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Tribun Mataraman

(tribunmataraman.com)

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved