Kuliner
Sarapan Wong Bule di Pare Kediri: Omelet Sehat ala Eropa yang Disukai Pelajar Kampung Inggris
Warung Sarapan Wong Bule di Kampung Inggris, Pare, Kediri, menyajikan menu khas Eropa dan Amrik yang jarang ada di daerah lain di Kediri
Penulis: Isya Anshori | Editor: eben haezer
TRIBUNMATARAMAN.COM | KEDIRI - Di tengah hiruk-pikuk Kampung Inggris, Desa Tulungrejo, Kecamatan Pare, Kabupaten Kediri, Jawa Timur, terdapat sebuah kedai sarapan yang menawarkan sensasi berbeda.
Bernama Sarapan Wong Bule, tempat ini menyuguhkan menu khas Eropa dan Amerika yang jarang ditemui di daerah lain di Kediri.
Begitu memasuki area kedai yang terletak di Jl. Brawijaya itu, aroma roti panggang, ayam barbeque, dan sosis panggang langsung menyapa indera penciuman.
Suasana kedai dibuat sederhana, namun bersih dan nyaman cocok untuk tempat sarapan sebelum beraktivitas kerja maupun kelas les bahasa dimulai.
Sajian andalannya adalah King Omelet, sebuah menu sarapan komplit berisi telur dadar tebal, ayam barbeque, sosis, kentang goreng, jagung manis, kacang panjang, tomat, wortel, dan selada segar.
Semuanya disusun rapi dalam satu piring besar, lengkap dengan saus sambal dan mayonaise.
"Ini bukan cuma enak, tapi juga mengenyangkan dan sehat. Dalam satu piring sudah ada karbohidrat, protein, serat, dan lemak sehat," kata Yusuf Alawi, sang koki sekaligus pengelola kedai, saat ditemui Selasa (3/6/2025).
Yusuf menjelaskan, konsep Sarapan Wong Bule muncul dari inisiatif pemilik usaha yang dulu berjualan es coklat.
Melihat tren makanan sehat dan gaya hidup pelajar Kampung Inggris yang datang dari berbagai daerah, sang pemilik mulai bereksperimen menciptakan menu sarapan ala barat.
"Dulu jualan es nyoklat, tapi kurang bertahan. Lalu kita mulai riset resep makanan barat. Alhamdulillah sudah berjalan hampir tiga tahun ini dan responnya bagus," ungkap Yusuf.
Menu yang disajikan sangat bervariasi, mulai dari salad sayur, sandwich telur, ayam barbeque, hingga omelet isi. Semua dikombinasikan dengan bahan lokal seperti sayuran segar dari pasar Pare dan daging ayam pilihan. Minuman andalannya adalah susu sapi murni yang disajikan hangat atau dingin.
Satu porsi King Omelet dibanderol Rp 28.000. Sedangkan menu lainnya berkisar antara Rp 15.000 hingga Rp 25.000, harga yang tergolong terjangkau untuk kantong pelajar di kampung Inggris Pare.
Kedai ini mulai buka pukul 06.30 WIB hingga siang, kemudian buka kembali sore sampai malam sekitar pukul 22.00 WIB. Dalam sehari, mereka bisa menjual sekitar 100 porsi, dan saat akhir pekan bisa mencapai 200 porsi.
"Alhamdulillah sudah ada cabang di Kota Kediri dan beberapa mitra di Tulungagung," ucapnya.
Sarapan Wong Bule bukan hanya menawarkan makanan, tetapi juga pengalaman. Bagi pengunjung Kampung Inggris yang ingin mencoba sarapan ala Eropa tanpa harus jauh-jauh ke luar negeri, kedai ini bisa jadi pilihan menarik.
5 Daftar Top Lokasi Favorit Tempat Makan Mahasiswa Unair Kampus B, Ada Warung Legendaris Mama Titik |
![]() |
---|
Rekomendasi Kafe Kekinian yang Hadirkan Kuliner Khas Korea di Surabaya |
![]() |
---|
Daftar 5 Kopitiam dengan Cita Rasa Autentik di Surabaya yang Wajib Dicoba |
![]() |
---|
Yuk Cicipi Sambal Bakar Sultan, Pionir Kuliner Pedas Kediri Sejak 2021 |
![]() |
---|
Sensasi Lodho Pedes Bapake di Lereng Gunung Kelud, Kuliner Khas Kediri yang Jadi Jujugan Wisatawan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.