Berita Terbaru Kabupaten Sampang

Cerita 4 Mahasiswi Unesa Minta Dikawal Polisi di Sampang Madura Karena Takut Pulang ke Surabaya

Empat mahasiswi Universitas Negeri Surabaya (Unesa) meminta pengawalan dari polisi saat hendak pulang dari Sampang Madura ke Surabaya,

Editor: eben haezer
ist
DIKAWAL - Mahasiswi Unesa yang mengendarai motor dikawal polisi dari Sampang menuju Bangkalan, Madura. Para mahasiswi tersebut tak berani melewati jalur rawan saat hendak pulang ke Surabaya setelah menjalankan tugas di Sampang. 

TRIBUNMATARAMAN.COM | SAMPANG - Empat mahasiswi Universitas Negeri Surabaya (Unesa) meminta pengawalan dari polisi saat hendak pulang dari Sampang Madura ke Surabaya, Senin (26/5/2025) malam. 

Empat mahasiswa itu minta dikawal polisi setelah melakukan penelitian di Terminal Trunojoyo, Sampang. 

Mereka minta dikawal karena takut melewati jalur yang dianggap rawan dan angker. 

Salah satu jalur yang mereka takuti adalah jalur jalan raya Gunung Gigir, Bangkalan. 

Kapolsek Jrengik, AKP Heriyanto membenarkan hal tersebut.

Diceritakannya, awalnya mahasiswi tersebut meminta tolong kepada anggota Polsek Torjun karena merasa takut  kembali ke kampus Unesa di Surabaya. 

Para mahasiswi itu datang ke Sampang Madura dengan mengendarai motor.

"Polsek Torjun kemudian mengarahkan Mahasiswi Unesa itu ke Polsek Jrengik untuk mendapatkan pengawalan lebih lanjut," ujarnya, Selasa (27/5/2025).

Setelah berkoordinasi, pihaknya mengawal empat mahasiswi tersebut melewati jalur yang dinilai angker dan rawan kecelakaan, mulai Jalan Raya Gunung Gigir hingga ke area SPBU Kecamatan Galis, Bangkalan.

"Kami antar sampai ke lokasi aman hingga menuju arah Surabaya. Pengawalan di mulai dari 18.45 WIB dari Polsek Jrengik," pungkasnya.

(Hanggara Pratama/tribunmataraman.com)

editor: eben haezer

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved