Berita Terbaru Pasuruan

Temukan Atap Ruang Kelas Rusak Saat Sidak, Bupati Pasuruan Siapkan Anggaran 40 M Untuk Perbaikan

Bupati Pasuruan Rusdi Sutejo melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke SDN Wonokerto yang ada di Kecamatan Sukorejo, Rabu (23/4/2025).

Penulis: Galih Lintartika | Editor: eben haezer
tribunmataraman.com/Galih Linartika
INSPEKSI MENDADAK - Bupati Pasuruan Mas Rusdi Sutejo saat melakukan sidak di SDN Wonokerto. 

TRIBUNMATARAMAN.COM | PASURUAN -  Bupati Pasuruan Rusdi Sutejo melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke SDN Wonokerto yang ada di Kecamatan Sukorejo, Rabu (23/4/2025).

Sidak ini dilakukan, sebagai bentuk kepedulian pemerintah daerah terhadap kondisi sarana dan prasarana pendidikan di Kabupaten Pasuruan.

Dalam sidak ini, Mas Rusdi, sapaan akrab Bupati Pasuruan menemukan kondisi empat ruang kelas yang mengalami kerusakan parah.

Khususnya, pada bagian atap yang sudah tidak layak dan membahayakan keselamatan siswa, maupun guru saat kegiatan belajar mengajar.

Maka dari itu, dampak dari kerusakan tersebut menyebabkan ruang kelas tidak bisa digunakan untuk kegiatan belajar mengajar sementara. 

Melihat kondisi tersebut, Bupati Pasuruan meminta Disdikbud untuk segera melakukan perbaikan agar proses tidak mengganggu aktifitas pembelajaran.

Baca juga: Pemkab Jombang Siap Jalankan Sekolah Rakyat, Seleksi Siswa-Siswi Sudah Dimulai, Kebut KBM Juli 2025

Mas Rusdi mengatakan, perbaikan harus dilakukan agar anak - anak dan para guru bisa kembali menjalankan aktifitasnya, dengan aman dan nyaman.

“Pendidikan adalah prioritas utama. Kita tidak boleh membiarkan anak-anak belajar dalam kondisi yang membahayakan. Segera kita tangani,” kata Mas Rusdi.

Sebelumnya, diberbagai kesempatan, Mas Rusdi sudah menegaskan, bahwa tidak akan main - main soal pendidikan. 

Mas Rusdi ingin fokus memperbaiki sarana dan prasarana pendidikan.

“Kami akan gelontorkan Rp 40 miliar untuk perbaikan tahun 2025 ini. Dari data, 1.200 ruang rusak berat, 5.000 rusak ringan dan sedang,” katanya.

Bupati Pasuruan menjelaskan, anggaran Rp 40 Miliar diperkirakan bisa menyentuh kurang lebih 300 lembaga pendidikan, atau sekitar 20 persen dari total ruang yang rusak.

Baca juga: Dindik Kota Blitar Alokasikan Rp 4 Miliar untuk Rehabilitasi Puluhan Sekolah 

Politisi muda Partai Gerindra ini menjelaskan, pendidikan itu adalah kebutuhan dasar. 

Mas Rusdi ingin mewujudkan keadilan sosial bagi seluruh masyarakat Kabupaten Pasuruan.

“Saya ingin, anak Pasuruan mendapatkan haknya yakni akses pendidikan yang layak dengan sarana prasarana yang memadai, nyaman dan aman,” pungkasnya. 

 

(Galih Linartika/tribunmataraman.com)

Editor: Firdausy Fajarina (int)

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved