Berita Terbaru Kabupaten Tuban

Libur Lebaran Berujung Duka, Pelajar SMP di Tuban Hanyut di Sungai Bokong Hingga Tewas

Seorang pelajar SMP di Kabupaten Tuban hanyut dan tewas di Sungai Bokong, Desa Talangkembar, Kecamatan Montong, Kabupaten Tuban.

Editor: eben haezer
tribunmataraman.com/m nurkholis
ANAK HANYUT - Sungai Bokong di Desa Talangkembar, Kecamatan Montong, Kabupaten Tuban, Jawa Timur, lokasi tewasnya seorang pelajar SMP, Rabu (2/4/2025). 

TRIBUNMATARAMAN.COM | TUBAN - Seorang pelajar SMP di Kabupaten Tuban hanyut dan tewas di Sungai Bokong, Desa Talangkembar, Kecamatan Montong, Kabupaten Tuban.

Korban adalah WGP (14) pelajar asal Desa Bektiharjo, Kecamatan Semanding, Kabupaten Tuban

Kapolsek Montong, AKP Waheru Purwantono, menceritakan, insiden ini kejadian bermula saat korban bersama dengan orang tuanya tengah berkunjung ke rumah kakeknya yang berada di Desa Talangkembar, Kecamatan Montong, Kabupaten Tuban, pada Rabu 2 April 2025, untuk berlebaran.

Kemudian sekitar pukul 16.00 WIB, korban bersama dengan teman-temannya, bermain di tepian Sungai Bokong

Namun saat asyik bermain, korban diduga terpeleset dan terjatuh ke sungai, lalu terbawa arus.

“Korban diduga terpeleset saat bermain tongkol jagung di tepian sungai Bokong,” ujar Kapolsek Montong, AKP Waheru Purwantono, Kamis (3/4/2025).

Melihat korban sudah terjatuh ke dalam sungai, teman-teman korban kemudian berusaha meminta bantuan kepada warga sekitar.

Warga yang mengetahui kejadian ini langsung melakukan upaya pencarian, dan melaporkan kejadian ini kepada tim Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tuban dan Polsek Montong.

Karena arus sungai yang cukup deras, tim gabungan mengalami kesulitan dalam upaya pencarian. Bahkan, hingga pukul 18.30 WIB, korban masih belum ditemukan.

“Arus sungai cukup deras sampai pukul 18.30 WIB korban belum berhasil kita temukan,” imbuhnya 

Dikarenakan korban belum ditemukan hingga malam hari, petugas kemudian melakukan penghentian pencarian korban. Namun, pada pukul 21.30 WIB, warga berhasil menemukan korban sudah dalam kondisi tidak bernyawa.

“Korban ditemukan warga dengan kondisi sudah tidak bernyawa,” ucapnya.

Pihak keluarga sudah mengikhlaskan kepergian WGP, dan jenazah korban langsung dibawa ke rumah duka untuk kemudian di semayamkan.

Dari kejadian ini, Waheru menghimbau kepada para orang tua agar selalu memantau anak-anaknya yang sedang bermain saat libur lebaran 2025 ini.

“Kami himbau agar orang tua selalu mengawasi anak-anaknya,” pungkasnya.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved