Aturan Penyaluran Elpiji
Petugas Gabungan Cek Distribusi Elpiji 3 Kg Mulai Dari Pengecer, Pangkalan, dan Agen di Kota Blitar
Petugas gabungan dari Polres Blitar Kota, Disperindag, Hiswana Migas, dan Pertamina mengecek stok elpiji 3 kilogram ke pengecer hingga agen,.
Penulis: Samsul Hadi | Editor: eben haezer
TRIBUNMATARAMAN.COM I BLITAR - Petugas gabungan dari Polres Blitar Kota, Disperindag, Hiswana Migas, dan Pertamina mengecek stok elpiji 3 kilogram ke pengecer hingga agen, Rabu (5/2/2025).
Dari hasil pengecekan di beberapa lokasi, petugas mendapati stok elpiji mulai dari pengecer, pangkalan, dan agen di Kota Blitar aman.
Petugas mendatangi pangkalan di Kelurahan Gedog, Kecamatan Sananwetan, Kota Blitar. Di pangkalan itu, stok elpiji 3 kilogram masih tersedia.
Baca juga: Bukan Kebijakan Presiden, Prabowo Instruksikan ESDM Perbolehkan Pengecer Kembali Jual Elpiji 3Kg
Bahkan, pangkalan tersebut baru menerima pasokan elpiji 3 kilogram sekitar 50 tabung.
Dari pangkalan di Kelurahan Gedog, petugas bergeser ke pengecer elpiji 3 kilogram di Jl Ir Sukarno, Kelurahan Sentul, Kecamatan Kepanjenkidul, Kota Blitar.
Petugas juga mendapati masih ada stok elpiji 3 kilogran di pengecer.
Selanjutnya, petugas gabungan mengecek stok elpiji 3 kilogram ke agen di Jl Ciliwung, Kelurahan Kepanjelor, Kecamatan Kepanjenkidul, Kota Blitar. Stok elpiji 3 kilogram di agen juga masih normal.
Kanit Tindak Pidana Tertentu Satreskrim Polres Blitar Kota, Iptu Yuno Sukaito mengatakan pengecekan stok elpiji 3 kilogram dilakukan untuk menindaklanjuti keluhan masyarakat terkait elpiji 3 kilogram.
"Hasilnya, di pengecer toko hari ini katanya mau disuply dan di pangkalan stok terpenuhi. Harga sesuai HET berdasarkan keputusan Gubernur Jatim terbaru pada 2024, yaitu Rp 18.000 per tabung," kata Yuno.
Dikatakannya, stok elpiji 3 kilogram di Kota Blitar aman mulai dari pengecer, pangkalan, hingga agen.
Di tingkat agen, juga mendapat pasokan dari SPBE sebanyak empat truk atau sebanyak 2.440 biji tabung elpiji 3 kilogram.
"Kebijakan pemerintah, saat ini, di tingkat pengecer masih boleh menjual elpiji 3 kilogram," ujarnya.
Sales Brand Manager Pertamina Kediri, Fajar Wasis mengatakan dari Pertamina intinya agen maupun pangkalan patuh aturan pemerintah terkait distribusi elpiji 3 kilogram.
Pada 1 Februari 2025, memang ada kebijakan baru terkait proses distribusi elpiji 3 kilogram, yaitu, ada himbauan untuk tidak melakukan penyaluran ke pengecer melainkan langsung ke konsumen.
Namun, pada 4 Februari 2025, ada informasi baru soal distribusi elpiji 3 kilogram diperbolehkan lagi di pengecer.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.