Wabah Penyakit Mulut dan Kuku

Berita Buruk di Awal 2025: Penyakit Mulut dan Kuku di Blitar Tembus 315 Kasus, 30 Ekor Sapi Mati

Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Blitar mencatat saat ini ada 315 kasus PMK di Kabupaten Blitar. Sebanyak 30 ekor sapi mati

Penulis: Samsul Hadi | Editor: eben haezer
Samsul Hadi
Petugas Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Blitar melakukan vaksinasi PMK kepada sapi milik peternak beberapa waktu lalu. 

TRIBUNMATARAMAN.COM I BLITAR - Kasus penyakit mulu dan kaki (PMK) pada sapi di Kabupaten Blitar terus meningkat di awal 2025.

Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Blitar mencatat saat ini ada 315 kasus PMK di Kabupaten Blitar.

Dari total kasus itu, sebanyak 30 ekor sapi mati, 15 ekor sapi dipotong paksa, dan 35 ekor sapi sembuh.

Kabid Kesehatan Hewan dan Kesehatan Masyarakat Veteriner Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Blitar, Nanang Miftahudin mengatakan kasus PMK menyebar di sejumlah kecamatan di Kabupaten Blitar.

Kasus PMK paling banyak ditemukan di Kecamatan Panggungrejo, Ngelgok, dan Gandusari.

Di Kecamatan Panggungrejo ditemukan 52 kasus PMK, di Kecamatan Nglegok ada 47 kasus PMK, dan di Kecamatan Gandusari ada 32 kasus.

"Dari 22 kecamatan di Kabupaten Blitar, hanya tiga kecamatan yang belum ada kasus PMK. Yaitu, di Kecamatan Bakung, Selorejo, dan Doko," kata Nanang, Kamis (2/1/2025).

Dikatakannya, saat ini, tindakan petugas untuk mengendalikan penyebaran kasus PMK, yaitu, dengan pemeriksaan kesehatan hewan dan melakukan disinfeksi pada ternak.

Terutama pada kendaraan pengangkut hewan ternak yang masuk ke pasar hewan dilakukan penyemprotan disinfektan.

"Kalau ada indikasi hewan ternak sakit, segera ditangani terapi dan selanjutnya kami minta dibawa pulang. Petugas akan melakukan terapi lanjutan terhadap hewan ternak tersebut," ujarnya.

Menurutnya, untuk kegiatan vaksinasi PMK, saat ini masih belum bisa dilakukan. Karena, alokasi vaksin dari pemerintah pusat sudah tidak ada lagi per Desember 2024.

"Tapi dalam rakor di provinsi Senin lalu disampaikan karena kasus PMK meningkat tajam, pemerintah pusat akan mengupayakan pengadaan vaksin PMK," katanya.

Seperti diketahui, kasus penyakit PMK pada sapi kembali meningkat di Kabupaten Blitar pada Desember 2024.

Selama Desember 2024 lalu, Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Blitar menerima laporan 180 kasus PMK di wilayahnya.

(samsul hadi/tribunmataraman.com)

editor: eben haezer

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved