Berita Terbaru Kota Kediri

Pj Wali Kota Kediri Dorong Evaluasi Program untuk Tingkatkan Predikat Kota Layak Anak

Pj Wali Kota Kediri, Zanariah, menegaskan pentingnya evaluasi dan penguatan program agar kota Kediri kembali jadi kota Layak Anak

Penulis: Luthfi Husnika | Editor: eben haezer
ist
Pj Wali Kota Kediri, Zanariah saat rapat koordinasi yang digelar di Ruang Joyoboyo, Balai Kota Kediri, Senin (25/11/2024). 

TRIBUNMATARAMAN.COM | KEDIRI - Pemkot Kediri kembali menunjukkan komitmennya untuk menjadi Kota Layak Anak (KLA). 

Dalam rapat koordinasi yang digelar di Ruang Joyoboyo, Balai Kota Kediri, Senin (25/11/2024), Pj Wali Kota Kediri, Zanariah menegaskan pentingnya evaluasi dan penguatan program yang mendukung tercapainya predikat tersebut. 

Kegiatan ini menghadirkan narasumber Kepala DP3AK Provinsi Jawa Timur, Tri Wahyu Liswati, guna membahas langkah-langkah strategis dalam peningkatan kualitas kebijakan ramah anak.  

"Selama enam tahun terakhir, Kota Kediri berhasil mempertahankan predikat Kota Layak Anak tingkat Madya. Namun, ini bukanlah akhir dari perjuangan kita. Kita perlu mencari tahu apa saja yang menjadi hambatan agar bisa naik ke tingkat yang lebih tinggi," kata Zanariah kepada peserta rakor.  

Menurut Zanariah, monitoring dan evaluasi terhadap kebijakan yang telah berjalan sangat diperlukan.

Ia menyebut ada 24 indikator Kota Layak Anak yang harus dipenuhi, termasuk upaya perlindungan anak dan penghormatan terhadap hak-hak mereka.

"Mungkin ada program yang belum terlaksana maksimal. Kita juga harus mengidentifikasi area yang masih perlu dikembangkan agar bisa meningkatkan pelaksanaan program ini," imbuhnya.

Zanariah berharap setiap Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang hadir dapat berpartisipasi aktif dalam diskusi ini. Ia juga mendorong peserta untuk membagikan studi kasus dari lapangan yang mungkin menjadi tantangan selama ini. 

Lebih lanjut, Zanariah menekankan bahwa predikat Kota Layak Anak bukan sekadar tujuan utama, tetapi lebih kepada membangun sistem pembangunan yang menjamin hak-hak anak.

"Yang terpenting adalah bagaimana anak-anak kita dilibatkan dalam proses pengambilan kebijakan, sehingga nilai ramah anak melekat dalam setiap langkah pembangunan," ungkapnya.  

Ia juga meminta seluruh OPD dan stakeholder untuk meningkatkan kolaborasi dan sinergi, mengesampingkan ego sektoral demi keberhasilan program. 

"Dengan bekerja sama, saya yakin hak-hak anak dapat terpenuhi, mereka dapat tumbuh dan berkembang menjadi generasi penerus bangsa yang unggul," ujarnya penuh harap. 

Dengan langkah-langkah strategis yang dirancang dan dukungan dari semua pihak, Kota Kediri diharapkan dapat melampaui capaian saat ini dan benar-benar menjadi kota ramah anak yang memberikan ruang bagi anak-anak untuk tumbuh optimal, aman, dan sejahtera.  

(Luthfi Husnika/TribunMataraman.com)

editor: eben haezer

 

Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved