Pilkada Trenggalek 2024

Gus Mahu dan Ulama NU Dukung Mas Dhito untuk Pembangunan Ponpes dan Kesejahteraan Guru Agama

KH Jauhar Nehru atau Gus Mahu bersama para ulama Nahdlatul Ulama (NU) di Kabupaten Kediri deklarasi dukung Mas Dhito di Pilkada Kabupaten Kediri 2024

Penulis: Isya Anshori | Editor: eben haezer
ist
Kiai dan Gawagis saat mendeklarasikan dukungan untuk Mas Dhito di Hotel Grand Surya, Kediri, Senin (30/9/2024), 

TRIBUNMATARAMAN.COM, KEDIRI – Pengasuh Pondok Pesantren Raudlatul Ulum Kencong, KH Jauhar Nehru atau biasa dipanggil Gus Mahu bersama para ulama Nahdlatul Ulama (NU) di Kabupaten Kediri, telah memberikan dukungan kepada pasangan calon bupati-wakil bupati nomor urut 02, Hanindhito Himawan Pramana dan Dewi Mariya Ulfa. 

Dukungan ini dinyatakan dalam sebuah deklarasi yang diadakan di Hotel Grand Surya, Senin (30/9/2024) lalu.

Deklarasi ini dihadiri oleh para ulama dari 26 kecamatan.

Selain Gus Mahu, deklarasi tersebut juga diikuti oleh pengasuh Ponpes Al Falah Ploso, Gus Kautsar, serta puluhan ulama lainnya, termasuk KH Said Ridlwan dari Semen, KH Ali Imron dari Kras, KH Nurul Huda Ahmad dari Ngadiluwih, Gus Djalal dari Wates, Gus Abdul Hadi dari Dlopo, dan Gus Muhdzor dari Pagu.

Dukungan ini diberikan karena Mas Dhito, sapaan akrab Hanindhito, dianggap memiliki rekam jejak yang baik dalam mendukung pengembangan pondok pesantren dan guru agama.

Kanzul Fikri, perwakilan dari Gawagis dan Masyayikh, menyampaikan bahwa perhatian Mas Dhito terhadap guru madrasah melalui pemberian insentif dan program-program untuk pesantren, seperti hibah dan pengembangan santri preneur, perlu dilanjutkan.

"Kami menilai dari segi kemaslahatan masyarakat Kabupaten Kediri secara keseluruhan, dan perhatian Mas Dhito terhadap santri serta Nahdlatul Ulama adalah yang terpenting," kata Gus Fikri.

Menanggapi dukungan tersebut, Mas Dhito menyatakan rasa syukurnya atas kepercayaan yang diberikan. Dia menganggap dukungan ini sebagai semangat tambahan dalam menghadapi kontestasi Pilkada 2024.

"Alhamdulillah, doa dan dukungan dari para alim ulama, masyayikh, serta gawagis menjadi vitamin dan semangat bagi saya untuk menjalani Pilkada ini," ungkap Mas Dhito.

Dengan dukungan ini, Mas Dhito berjanji untuk melanjutkan program-program yang telah dilaksanakan sebelumnya. Selama periode pertama, dia berhasil menyalurkan insentif kepada sekitar 8.700 guru agama. Jika terpilih kembali sebagai bupati Kediri, ia berencana untuk memberikan insentif kepada seluruh guru madrasah.

"Insyallah, jika saya masih diberi mandat untuk melayani masyarakat Kabupaten Kediri, kami akan mengcover total 15.000 guru madin untuk mendapatkan insentif," jelas Mas Dhito.

Sebelumnya Bu Nyai dan Nawaning se-Kabupaten Kediri juga mendukung Mas Dhito dan Mbak Dewi di Pilkada 2024 dalam pertemuan yang berlangsung di Grand Surya Hotel, Rabu (16/10/2024) kemarin. 

(Isya Anshori/TribunMataraman.com)

editor: eben haezer


Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved