Berita Terbaru Kota Kediri

Pj Wali Kota Kediri Evaluasi Kinerja MPP, Tekankan Peningkatan Disiplin dan Layanan Publik

Pj Wali kota Kediri Zanariah pimpin evaluasi kinerja Mal Pelayanan Publik (MPP) Triwulan III di balai kota Kediri. Berikut rinciannya

Penulis: Luthfi Husnika | Editor: eben haezer
luthfi husnika
Pj Wali kota Kediri Zanariah pimpin evaluasi kinerja Mal Pelayanan Publik (MPP) Triwulan III di balai kota Kediri. Berikut rinciannya 

TRIBUNMATARAMAN.COM | KEDIRI - Pj Wali kota Kediri Zanariah memimpin evaluasi kinerja Mal Pelayanan Publik (MPP) Triwulan III, Selasa (15/10/2024), di ruang Joyoboyo, balai kota Kediri.

Evaluasi ini menjadi forum strategis bagi seluruh tim untuk berdiskusi, bertukar pikiran, serta mencari solusi dalam meningkatkan kinerja pelayanan publik di Kota Kediri. Forum ini juga menjadi momentum penting untuk memperkuat kolaborasi dalam mencapai target-target yang telah disepakati.

Dalam kesempatan tersebut, Zanariah memberi ucapan selamat kepada Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) yang berhasil meraih Sertifikat ISO 9001:2015.

Penghargaan ini diberikan oleh PT Global Certification Indonesia dan diakui oleh United Kingdom Accreditation Service (UKAS) sebagai bukti pencapaian standar manajemen mutu internasional.

"Sertifikat ISO ini merupakan wujud apresiasi atas dedikasi dalam memberikan pelayanan publik melalui MPP Kota Kediri. Semoga ini menjadi motivasi untuk terus meningkatkan kualitas layanan," kata Zanariah.

Meski begitu, Zanariah juga menekankan masih adanya beberapa hal yang perlu diperbaiki. Salah satunya adalah peningkatan disiplin kerja. Ia berharap seluruh pegawai dapat meningkatkan kedisiplinan sesuai Standar Operasional Prosedur (SOP) karena disiplin yang baik berkontribusi pada kualitas pelayanan yang diberikan kepada masyarakat.

"Kedisiplinan kerja harus menjadi prioritas karena dampaknya langsung dirasakan masyarakat," tambahnya.

Selain itu, ia mengakui adanya keterbatasan luas MPP yang menjadi kendala dalam mengakomodasi seluruh unit pelayanan publik. Menurutnya, beberapa unit pelayanan yang seharusnya tersedia belum dapat diakomodasi dengan optimal.

Ia juga menyoroti kurangnya fasilitas penunjang, seperti tempat ibadah, ruang disabilitas, dan klinik kesehatan. Menurut Zanariah, fasilitas-fasilitas tersebut sangat penting untuk memberikan kenyamanan bagi masyarakat yang mengakses layanan MPP.

"Sarana dan prasarana ini harus segera dilengkapi agar semua lapisan masyarakat bisa merasakan kenyamanan dalam mengakses layanan," terangnya.

Zanariah juga mengingatkan bahwa keterbatasan anggaran tidak boleh menjadi alasan untuk berada dalam situasi stagnan. Ia mendorong Pemerintah Kota Kediri untuk mencari solusi kreatif dan inovatif dalam mendapatkan sumber pendanaan tambahan, seperti bekerja sama dengan pihak swasta atau mengoptimalkan anggaran yang ada.

Untuk mencapai visi MPP sebagai pusat pelayanan publik modern yang efisien dan berorientasi pada kepuasan masyarakat, Zanariah menyampaikan tiga langkah strategis yang harus diambil.

Pertama, implementasi penuh ISO 9001:2015.

Kedua, peningkatan anggaran untuk infrastruktur dan kompetensi pegawai.

Dan ketiga, penerapan sistem reward dan punishment bagi pegawai. 

Halaman
12
Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved