DPP PDIP Beri Surat Tugas kepada Bambang Kawit di Pilkada Kota Blitar 2024 

TRIBUNMATARAMAN.COM I BLITAR - DPP PDI Perjuangan (PDIP) dikabarkan telah mengeluarkan surat tugas kepada Bambang Rianto di Pilkada Kota Blitar 2024.

Bambang Rianto atau yang lebih dikenal dengan Bambang Kawit merupakan politisi senior di Kota Blitar. 

Bambang Kawit sudah aktif di politik sejak lama. Ia pernah bergabung dengan Partai Hanura.

Baca juga: Bambang Kawit Jadi Orang Pertama yang Kembalikan Formulir Pendaftaran Cakada di PDIP Kota Blitar

Selama bergabung Partai Hanura, Bambang Kawit pernah menjadi anggota DPRD Kota Blitar dan anggota DPRD Provinsi Jatim. 

Pada Pileg 2024, Bambang bergabung dengan PKB. Bambang maju sebagai caleg DPR RI lewat PKB di Pileg 2024, namun gagal masuk ke senayan. 

Pada penjaringan bakal calon kepala daerah Pilkada 2024 di DPC PDIP Kota Blitar, Bambang juga ikut mendaftar. 

Ketua DPC PDIP Kota Blitar, Syahrul Alim mengatakan memang sudah mendengar soal surat tugas dari DPP PDIP kepada Bambang di Pilkada Kota Blitar 2024.

Tapi, Syahrul belum menerima secara fisik surat tugas dari DPP PDIP kepada Bambang di Pilkada Kota Blitar 2024.

"Iya, sudah mendapat kabar itu (surat tugas dari DPP PDIP kepada Bambang Rianto di Pilkada Kota Blitar 2024), tapi saya belum menerima fisiknya (surat tugas)," kata Syahrul melalui pesan WhatsApp (WA), Rabu (3/7/2024). 

Hal sama dikatakan Sekretaris DPC PDIP Kota Blitar, Bayu Kuncoro. Bayu juga membenarkan soal surat tugas dari DPP PDIP kepada Bambang Rianto di Pilkada Kota Blitar 2024.

"Siap betul (DPP PDIP mengeluarkan surat tugas kepada Bambang Rianto). Sekarang saya bersama ketua DPC PDIP Kota Blitar masih di Jakarta," katanya. 

Terpisah, Bambang Kawit mengatakan sudah mendapat surat tugas dari DPP PDIP di Pilkada Kota Blitar 2024.

"Iya, kemarin baru menerima surat tugas (dari DPP PDIP)," katanya. 

Dalam surat tugas itu, Bambang diminta komunikasi dengan partai politik lain untuk mencari calon wakil wali kota untuk maju di Pilkada Kota Blitar 2024.

"Intinya saya diminta komunikasi dengan sejumlah partai politik untuk mencari calon wakil wali kota," ujarnya.

(samsul hadi/tribunmataraman.com)

editor: eben haezer