Berita Terbaru Kabupaten Tulungagung

Inspeksi Pasar Hewan, Pj Bupati Tulungagung Pastikan Hewan Ternak untuk Luar Daerah Bebas PMK

Inspeksi Pasar Hewan, Pj Bupati Tulungagung Pastikan Hewan Ternak Yang Dikirim ke Daerah Lain Bebas PMK

Penulis: David Yohanes | Editor: Rendy Nicko
David Yohanes/Tribun Mataraman
Pj Bupati Tulungagung, Heru Suseno memantau pemeriksaan kesehatan sapi Pasar Hewan Kaliwungu, Selasa (11/6/2024). 

TRIBUNMATARAMAN.COM, TULUNGAGUNG - Pj Bupati Tulungagung, Heru Suseno melakukan inspeksi ke Pasar Hewan Kaliwungu Kecamatan Ngunut, Selasa (11/6/2024).

Inspeksi ini untuk memastikan kesehatan calon hewan kurban saat Idul  Adha nanti.

Apalagi sebelumnya ada kasus Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) di Kabupaten Tulungagung.

"Saat ini kasus PMK di Tulungagung nol.  Sebelumnya memang ada PMK, tapi berhasil diatasi," jelas Heru Suseno.

Untuk mengantisipasi hewan ternak yang terjangkit PMK, Pemkab Tulungagung melalui Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan menyiagakan tenaga kesehatan hewan.

Total ada 50 tenaga kesehatan hewan yang siap disebar ke semua pasar hewan.

Selain di Pasar Hewan Kaliwungu yang buka setiap Wage, ada juga Pasar Hewan Terpadu (PHT) yang buka setiap Pahing.

Selain itu ada juga ada sejumlah pasar kambing yang tersebar di sejumlah kecamatan.

"Mereka memeriksa setiap ada kedatangan hewan yang masuk ke pasar hewan. Sejauh ini belum ada temuan kasus PMK," tegas Heru.

Pj Bupati mengakui, PMK masih menjadi ancaman bagi para peternak.

Apalagi virus pemicu PMK masih ada sehingga upaya pencegahan melalui vaksinasi terus dilakukan.

Saat ini Kabupaten Tulungagung surplus sapi dan kambing, sehingga menjelang Idul Adha banyak yang dikirim ke daerah lain.

"Kami menekankan kesehatan hewan ternak yang dikirim ke daerah-daerah lain,"  tegasnya.

Saat ini populasi sapi potong di Kabupaten Tulungagung sejumlah 123.138 ekor dan yang siap dipotong sejumlah  12.314 ekor.

Jika mengacu para data Idul Adha 2023 lalu, jumlah sapi yang dipotong sejumlah  3.572 ekor.

Sementara populasi kambing  sejumlah 169.154 ekor, dan sementara kambing yang siap dipotong sejumlah 25.373 ekor.

Data Idul Adha 2023, jumlah kambing yang dikurbankan sebanyak 18.405 ekor.

"Kabupaten Tulungagung siap menyambut Idul Adha," pungkas Heru.

Harga sapi di Pasar Hewan Kaliwungu mengalami kenaikan sejak sebulan sebelumnya.

Seorang pedagang bernama Markum, mencontohkan sapi seharga Rp 25 juta kini menjadi Rp 26,5 juta.

Sementara permintaan juga mengalami kenaikan sekitar 10 persen.

"Kalau hari ini dapatnya (terjual) 13 ekor," ujarnya

Markum biasanya berpindah ke sejumlah pasar hewan setiap hari pasaran, seperti PHT Tulungagung, Blitar dan Ngadiluwih.

Dalam sepekan dia bisa menjual 20-25 ekor sapi.

Dari pantauan di lapangan, seorang pedagang menjual seekor sapi seberat hampir 600 kg seharga Rp 28 juta.

Jika dirata-rata maka harga per kilogram berat sapi hidup adalah Rp 46.000.

Harga ini masih tergolong normal, karena biasanya harga berkisar Rp 45.000-Rp 48.000 per kilogram berat badan sapi potong hidup.

Sementara harga menjelang Idul Adha di tahun sebelumnya ada pada rentang Rp 50.000-Rp 55.0000 per kilogram berat badan sapi hidup. (David Yohanes)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved