Berita Terbaru Kota Kediri

Tim DKPP Kota Kediri Sidak Kios Pedagang Daging Pasar Setono Betek, Ini yang Mereka Temukan

Tim DKPP Kota Kediri Sidak Kios Pedagang Daging Pasar Setono Betek, Ini yang Mereka Temukan

Penulis: Didik Mashudi | Editor: Rendy Nicko
Didik Mashudi/TribunMataraman.com
Petugas Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kota Kediri melakukan sidak pedagang daging sapi, kambing dan ayam di Pasar Setono Betek, Rabu (27/3/2024). 

TRIBUNMATARAMAN.COM, KEDIRI - Petugas Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kota Kediri melakukan sidak pedagang daging sapi, kambing dan ayam di Pasar Setono Betek, Rabu (27/3/2024).

Saat melakukan sidak petugas melakukan pemeriksaan di kios pedagang daging sapi, kambing dan ayam potong.

M Ridwan Kepala DKPP Kota Kediri menuturkan, sidak dilakukan dalam rangka menjamin keamanan, kesehatan dan kenyamanan konsumen dalam membeli daging. Apalagi selama bulan Ramadhan hingga menjelang Lebaran karena konsumsi daging masyarakat cenderung meningkat.

“Sidak menjelang hari raya kami lakukan secara rutin, tujuannya untuk menjamin keamanan, kenyamanan konsumen. Kita pastikan produk daging sapi, daging kambing dan daging ayam dalam kondisi Aman, Sehat, Utuh, dan Halal (Asuh),” terangnya.

Ridwan menjelaskan, definisi Aman, Sehat, Utuh, dan Halal (Asuh) yakni daging yang dikonsumsi harus aman dari penyakit, sehat dan mengandung protein hewani, utuh tidak tercampur ternak lain, serta melalui proses penyembelihan yang halal.

Saat sidak tim DKPP menerjunkan 5 personel memeriksa kondisi daging di lapak-lapak penjual. Pemeriksaan dilakukan dengan menyayat daging dan jeroan. Tim juga menghimbau - pedagang untuk tidak menjual daging yang tidak laik konsumsi.

“Sudah kami beritahu untuk paru-paru dan jeroan yang tidak laik jangan dijual dan mereka bersedia. Untuk yang benar-benar aman itu dari warna dagingnya cerah,” jelasnya.
Sedangkan untuk daging yang terindikasi daging gelonggongan bisa dilihat dari warna serta banyaknya tetesan air.

Sementara tips untuk masyarakat agar membeli daging yang benar-benar segar dan aman. Terutama dari virus zoonosis yaitu penyakit yang bisa menular dari hewan ke manusia atau sebaliknya.

Zoonosis disebabkan oleh mikro organisme parasit berupa bakteri, virus, jamur, serta parasit seperti protozoa dan cacing. Penularannya dapat melalui 3 cara yaitu langsung, tidak langsung dan konsumsi. Rencananya, pekan depan tim DKPP juga akan melakukan sidak serupa yang akan difokuskan di Pasar Pahing.

Masyarakat harus menjadi konsumen yang cerdas pilih daging yang sehat, yang memiliki warna cerah dan segar, tekstur yang tidak lembek. "Kita akan membagikan flayer ke masyarakat bagaimana memilih daging yang sehat,” jelasnya.

Tiwi salah satu pedagang daging kambing di Pasar Setono Betek merespon positif sidak yang dilakukan petugas DKPP Kota Kediri.

Diungkapkan, selama Ramadhan permintaan daging kambing meningkat dari sebelumnya hanya memotong 2 ekor kambing, pada momen Ramadhan menjelang Idul Fitri menjual hingga 10 ekor daging kambing.

“Alhamdulillah petugas menyatakan dagingnya bersih, bagus dan sehat. Dengan adanya sidak seperti ini tentu kami merasa senang dan pembeli juga yakin karena dagingnya dinyatakan aman,” ungkapnya.

Sementara Winarsih yang berbelanja daging ayam menyambut baik sidak yang dilakukan. Sebagai konsumen yang hampir setiap hari belanja di Pasar Setono Betek menambah keyakinan daging yang dibeli dan dikonsumsi aman dan sehat.

“Dengan adanya sidak dapat menambah keyakinan masyarakat untuk membeli daging, khususnya di Pasar Setono Betek. Semoga pemeriksaan seperti ini bisa dirutinkan agar semua lebih berhati-hati dan masyarakat juga sehat,” harapnya.

(Didik Mashudi/TribunMataraman.com)

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved