Bawaslu Trenggalek Meminta KPU Berhati-hati Distribusi Surat Suara, Rawan Rusak Saat Musim Hujan

TRIBUNMATARAMAN.COM - Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Trenggalek mengimbau Komisi Pemilihan Umum (KPU) untuk berhati-hati dalam pendistribusian surat suara.

Seiring dengan datangnya musim hujan, Ketua Bawaslu Trenggalek, Rusman Nuryadin melihat potensi rusaknya surat suara semakin besar walaupun mekanisme distribusinya sudah dirancang sebaik mungkin.

Hal tersebut terlihat di kabupaten/kota lain yang mana terdapat ribuan surat suara yang rusak dan harus dikembalikan ke percetakan.

"KPU Trenggalek harus mempersiapkan dan memeriksa lagi terkait kesiapan logistik, baik yang sudah sampai di gudang maupun yang akan didistribusikan," ucap Rusman, Kamis (4/1/2024).

Baca juga: Kades Kayen di Trenggalek Dilaporkan Mobilisasi Suara Untuk Caleg, Begini Tanggapan Bawaslu

Menurut Rusman, kotak suara yang sudah disimpan di Gudang Logistik KPU Trenggalek juga masih bisa berpotensi rusak jika ada bagian bangunan yang bocor sehingga menyebabkan air masuk ke gudang.

"Baik surat suara maupun kotak suara harus diperiksa betul supaya terhindar dari air agar tingkat kerusakannya minim dan potensi gagalnya distribusi surat suara ini bisa diantisipasi," tegas Rusman.

Bawaslu bersama KPU Kabupaten Trenggalek sendiri juga telah memetakan daerah rawan bencana di Bumi Menak Sopal, hasilnya seluruh kecamatan di Kabupaten Trenggalek rawan bencana Hidrometeorologi baik banjir maupun longsor.

"14 kecamatan kita rawan bencana karena 80 persen wilayah Trenggalek adalah pegunungan," ucap Rusman.

Namun begitu, Bawaslu Trenggalek telah bertemu dengan ketua Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) dan Ketua KPU Kabupaten Trenggalek untuk membahas potensi bencana tersebut.

"Insyaallah sudah ada antisipasi dari PPK roadmapnya ketika terjadi hujan dan bencananya," pungkasnya.

Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Tribun Mataraman

(TribunMataraman.com)