Berita Terbaru Kota Kediri

Dinkes Kota Kediri Percepat Capaian Indikator Antigen Baru Rotavirus

Dinkes Kota Kediri ingin mempercepat capaian indikator antigen baru rotavirus dalam program pengembangan imunisasi

Penulis: Didik Mashudi | Editor: eben haezer
ist
Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Kediri menggelar seminar kesehatan yang diikuti oleh mitra imunisasi, Kamis (23/11/2023). 

TRIBUNMATARAMAN.COM - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Kediri menggelar seminar kesehatan yang diikuti oleh mitra imunisasi.

Upaya ini dilakukan untuk mempercepat capaian indikator antigen baru yaitu rotavirus (RV) dalam program pengembangan imunisasi, Kamis (23/11/2023). 

Mitra imunisasi yang hadir bersal dari puskesmas se-Kota Kediri, Kader Kesehatan Kota Kediri, Gerakan Organisasi Wanita (GOW), TP PKK Kota Kediri, Aisyiyah Kota Kediri, Muslimat Kota Kediri, Fatayat Kota Kediri, dan Nasiatul Aisyiyah Kota Kediri.

Muhammad Fajri Mubasysyir, Kepala Dinkes Kota Kediri mengatakan, pelaksanaan pemberian antigen baru RV sebenarnya sudah diberikan sejak Juli 2023. 

Namun karena baru, masyarakat Kota Kediri masih banyak yang belum mengetahui sehingga capaian imunisasi tersebut belum mencapai target.

 "Mungkin ada beberapa masyarakat yang belum mengetahui antigen RV, Karena itu hari ini kita mengundang mitra imunisasi untuk ikut membantu kami sosialisasi antigen kepada masyarakat," ujarnya.

Antigen RV ini satu jenis imunisasi tambahan untuk melindungi tubuh dari infeksi rotavirus. Infeksi rotavirus sendiri menyebabkan peradangan di saluran pencernaan.

"Biasanya penyebab umum diare pada bayi dan anak-anak, terutama di negara yang sanitasinya kurang baik," jelasnya. 

Pemberian imunisasi RV diberikan kepada balita umur 2 hingga maksimalnya 7 bulan sebanyak 3 kali. Kegiatan seminar kesehatan dilakukan untuk meningkatkan capaian imunisasi rutin lengkap. 

Muhammad Fajri menyebutkan, Kementerian Kesehatan telah memberikan target 94,9 persen kepada pemerintah daerah. 

"Capaian imunisasi rutin lengkap di Kota Kediri belum mencapai target. Jadi saya mengharapkan peserta bisa ikut mensosialisasikan ke masyarakat bagaimana pentingnya imunisasi untuk anak-anak kita," harapnya.

Seminar menghadirkan 2 narasumber yaitu pertama Wiwien Purwitasari dari Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur, dan Dr Siti Rahmah dari Puskesmas Pesantren 2.

(didik mashudi/tribunmataraman.com)

editor: eben haezer

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved