Jelang Musim Hujan, Bawaslu Trenggalek Minta Pengiriman Logistik Pemilu 2024 Lebih Berhati-hati

TRIBUNMATARAMAN.COM - Bawaslu (Badan Pengawas Pemilu) Kabupaten Trenggalek mewanti-wanti agar logistik pemilu jangan sampai rusak akibat perjalanan saat pendistribusian dari KPU RI, dan KPU Provinsi Jatim ke KPU Trenggalek.

Komisioner Bawaslu Trenggalek, Ahmad Rokhani mengatakan salah satu kerawanan distribusi logistik Pemilu adalah perjalanan saat musim hujan.

Logistik Pemilu misalnya saja bilik suara yang terbuat dari kardus dinilai tidak akan terlalu kuat jika terkena air sehingga rawan rusak.

Baca juga: KPU Trenggalek Terima Logistik Pemilu Berupa 5 Ribu Bilik Suara

"Kerawanannya ini terkait perjalanan karena ini mulai musim hujan jangan-jangan di perjalanan ada kerusakan akibat hujan karena di kabupaten kota lain sudah ada," kata Rokhani ditemui di Gudang Logistik KPU Trenggalek, Desa Nglongsor, Kecamatan Tugu, Kamis (16/11/2023).

Selain saat datang dan bongkar muat, Bawaslu juga akan melakukan pengawasan logistik Pemilu saat sudah disimpan.

"Kebetulan gudang logistik ini dekat dengan kantor Panwaslu Kecamatan Tugu, sehingga pengawasan bisa dilakukan kapan saja," jelasnya.

Rokhani menjabarkan saat ini yang telah datang di Gudang Logistik KPU Trenggalek adalah 60 ribu kabel ties dan 50 ribu bilik suara dari kebutuhan 9.284 bilik suara 

"Yang hari ini telah datang separuh bilik suara, kita koordinasikan lagi kapan sisanya datang dengan KPU Provinsi Jatim karena ini pengadaannya dari KPU Provinsi," ucap Rokhani.

Dari pemeriksaan sementara, tidak ditemukan adanya logistik yang rusak baik itu kabel ties maupun bilik suara.

(sofyan arif candra/tribunmataraman.com)

editor: eben haezer