Berita Terbaru Kabupaten Blitar

Jalur Pansela Lot 7 Blitar Ruas Tambakrejo-Serang Sudah Dibuka, Pengelola Pariwisata Bersiap-siap

Meski belum diresmikan, Jalur Pantai Selatan (Pansela) atau dulu disebut jalur lintas selatan (JLS) Lot 7 Blitar ruas Tambakrejo-Serang sudah dibuka

Penulis: Samsul Hadi | Editor: eben haezer
tribunmataraman.com/samsul hadi
Sebuah mobil melintas di Jalur Pansela Lot 7 Blitar ruas Tambakrejo-Serang pada Minggu (29/10/2023).    

TRIBUNMATARAMAN.COM - Meski belum diresmikan, Jalur Pantai Selatan (Pansela) atau dulu disebut jalur lintas selatan (JLS) Lot 7 Blitar ruas Tambakrejo-Serang sudah dibuka untuk masyarakat.

Sudah dibukanya Jalur Pansela ruas Tambakrejo-Serang sepanjang 12,85 kilometer itu diharapkan dapat mendongkrak perekonomian masyarakat terutama di sektor pariwisata.

Kepala Desa Serang, Kecamatan Panggungrejo, Kabupaten Blitar, Dwi Handoko Pawiro mengatakan kunjungan wisata di Pantai Serang memang mulai bertambah setelah Jalur Pansela ruas Tambakrejo-Serang dibuka.

Sejumlah destinasi wisata pantai baru juga mulai dibuka di sepanjang Jalur Pansela ruas Tambakrejo-Serang, antara lain, Pantai Serit, Pantai Pudak, Pantai Jebring dan Pantai Banteng Mati.

"Kunjungannya memang bertambah, beberapa destinasi wisata pantau baru juga mulai dibuka, tapi yang paling penting perbaikan jalan sirip. Karena Jalur Pansela hanya menghubungkan antara destinasi wisata dari Pantai Tambakrejo ke Pantai Serang," kata Dwi Handoko, Selasa (31/10/2023).

Jalan sirip yang dimaksud Dwi Handoko, yaitu, jalan penghubung menuju ke jalur Pansela ruas Tambakrejo-Serang.

Menurut Handoko, kondisi jalan sirip menuju ke Pantai Serang masih sempit dan perlu diperlebar. Karena, dengan bertambahnya kunjungan wisata, tentunya bus medium dan bus besar mulai masuk ke Pantai Serang.

"Paling krusial, jalan sirip dari kota menuju ke Jalur Pansela diperlebar, misalnya, jalan dari Lodoyo ke Pantai Serang," ujarnya.

Di sisi lain, kata Dwi Handoko, pengelola wisata juga mulai menyiapkan akomodasi pendukung sektor pariwisata setelah Jalur Pansela ruas Tambakrejo-Serang dibuka.

Dikatakannya, akomodasi pendukung pariwisata yang perlu disiapkan, antara lain, penginapan, pusat oleh-oleh dan rest area.

Di Pantai Serang, kata Dwi Handoko, saat ini sedang dibangun pusat oleh-oleh. Sedang untuk guest house dan home stay di Pantai Serang memang sudah ada, tapi jumlahnya masih minim.

"Kami sudah punya 19 guest house dan home stay, yang 16 unit di pantai dan yang tiga unit di desa. Kalau pusat oleh-oleh baru ada satu di desa. Sekarang baru bangun lagi pusat oleh-oleh," katanya.

Terpisah, Kabid Bina Marga DPUPR Kabupaten Blitar, Hamdan Zulfikri Kurniawan mengatakan Jalur Pansela Lot 7 Blitar ruas Tambakrejo-Serang memang sudah bisa dilewati untuk masyarakat.

"Jalur Pansela ruas Tambakrejo-Serang sudah boleh dilintasi, sudah dibuka, tapi peresmiannya belum," katanya.

Dikatakannya, untuk ruas lain di Jalur Pansela Lot 7 Blitar diperkirakan mulai dikerjakan lagi pada akhir November 2023.

Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved