Elektabilitas Anies Baswedan Selalu di Nomor Buncit, Presiden PKS: Saat Pilgub DKI Juga Sama

TRIBUNMATARAMAN.COM - Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Ahmad Syaikhu tetap percaya Bacapres Anies Baswedan akan meraih suara maksimal dalam Pilpres 2024 meski berbagai survey menunjukkan elektabilitasnya selalu di nomor buncit. 

Terakhir yang merilis hasil survei adalah Lembaga survei Poltracking Indonesia pada September lalu, Sabtu (7/10/2023), terkait elektabilitas para bakal calon presiden. 

Hasilnya, elektabilitas Menteri Pertahanan Prabowo Subianto jadi yang terkuat, sedangkan elektabilitas bakal calon presiden dari Koalisi Perubahan, Anies Baswedan, ada di posisi buncit.

Baca juga: Presiden PKS Kunjungi Ponpes Denanyar Jombang, Nyatakan Komitmen Menangkan Anies-Imin

“Kami (PKS) pernah mendukung Anies Baswedan. Tidak hanya waktu Pilpres ini. Waktu pilihan Gubernur DKI Jakarta kami (PKS) juga mendukung,” ujar Presiden PKS, Ahmad Syaikhu di Ponorogo, Minggu (8/10/2023)).

Dia mengklaim saat Pilgub DKI Jakarta, hasilnya pun sama. Dimana Anies Baswedan selalu berada di nomor akhir saat survei dirilis berbagai lembaga. 

“Tapi kami (PKS) tetap bekerja berbuat semaksimal mungkin. Hasilnya Allah takdirkan Anies Baswedan masuk putaran kedua dan bisa menjadi Gubernur DKI Jakarta,” katanya.

Dia berharap, hal semacam itu nanti bisa terjadi pilpres 2024. Terlebih Anies Baswedan sudah meminang Cak Imin sebagai cawapres.

“Nanti kita belum tahu berapa pasangan. Kalau bisa satu kali putaran bagus. Kalau tidak, ya masuk putaran kedua,” beber Akhmad ketika ditemui setelah Konsulidasi PKS di Ponorogo.

Berbicara target, kata dia, secara presisi masih disusun oleh tim kemenangangan nasional. Dia sendiri sebagai Presiden PKS ingin mengusahakan untuk kemenangan Anies-Cak Imin terutama di Jawa Timur (Jatim)

“Saya sendiri ingin berusaha memaksimalkan suara jatim. Koalisi ini bersyukur cawapres Cak Imin. Karena seperti diketahui Jawa Timur merupakan lumbung kemenangan bagi Cak Imin,” klaimnya.

Untuk Strategi, Akhmad mengatakan akan mendorong kader dan simpatisan PKS. “Kami dorong kepada kader simpatisan pks untuk terus memasifkan pasangan AMIN (Anies dan Cak Imin) di Jatim,” pungkasnya.

(pramita kusumaningrum/tribunmataraman.com)

editor: eben haezer