Berita Trenggalek
Sempat 2 Tahun Vakum Karena Pandemi, Pendidikan Bela Negara Kembali Digelar Pemkab Trenggalek
Pemkab Trenggalek kembali menggelar pendidikan dan pelatihan bela negara setelah dua tahun vakum lantaran Pandemi Covid-19.
TRIBUNMATARAMAN.COM - Pemkab Trenggalek kembali menggelar pendidikan dan pelatihan bela negara setelah dua tahun vakum lantaran Pandemi Covid-19.
Wakil Bupati Trenggalek, Syah Muhamad Natanegara menyampaikan bela negara merupakan kewajiban setiap warga negara sesuai amanah Undang-undang dasar 1945 pasal 27 ayat 3.
"Setiap warga negara berhak dan wajib ikut serta dalam upaya pembelaan negara," kata Syah Muhamad Natanegara saat membuka pendidikan dan pelatihan bela negara di Balai Diklat Kabupaten Trenggalek, Senin (5/12/2022).
Bela negara, menurut Syah penting ditanamkan sebagai landasan sikap dan perilaku berbangsa dan bernegara.
Selain itu bela negara merupakan ajang membentuk revolusi mental dan membangun daya tangkal bangsa dalam menghadapi kompleksitasnya dinamika ancaman keamanan negara dan mewujudkan ketahanan nasional.
"Dalam aspek menjaga keamanan dan pertahanan tentunya semua elemen masyarakat harus berpartisipasi, bersatu padu dalam menjaga keamanan dan pertahanan negara sesuai fungsi dan kewenangannya masing-masing," lanjutnya.
Sementara itu, Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Trenggalek, Widarsono menambahkan kegiatan pendidikan dan pelatihan bela negara diagendakan setiap tahun.
"Dua tahun kemarin tidak kami gelar karena masih dalam suasana Pandemi Covid 19. Mulai tahun ini kita kembali gelar. Semoga bisa kita gelar untuk tahun-tahun berikutnya," tuturnya.
Bela negara tersebut akan digelar selama dua hari yang diikuti oleh 75 orang dari unsur organisasi kepemudaan, pelajar setingkat SMA sederajat, Mahasiswa maupun ormas.
(sofyan arif candra/tribunmataraman.com)
editor: eben haezer