Persidangan Ferdy Sambo

Akhirnya Ferdy Sambo Ungkap Alasannya Membunuh ke Orangtua Brigadir J, Putri Candrawathi Minta Maaf

Akhirnya Ferdy Sambo Mengungkap Alasannya Membunuh di Depan Orangtua Brigadir J, Putri Candrawathi Minta Maaf

Editor: Rendy Nicko
(YouTube/KOMPASTV)
Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi menatap tajam saat disuruh buka masker 

TRIBUNMATARAMAN.COM - Alasan Ferdy Sambo membunuh akhirnya diungkap di depan ibunda Brigadir J atau Nopriansyah Yosua Hutabarat.

Di depan orangtua Brigadir Yosua, Samuel Hutabarat dan Rosti Simanjuntak dalam sidang di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan, Ferdy Sambo mengutarakan penyesalan.

Tak hanya itu, istri Ferdy Sambo, Putri Candrawathi juga mengungkap permintaan maafnya atas kematian Brigadir J, sang ajudan.

Ferdy Sambo bahkan menyampaikan, dirinya mengetahui pasti apa yang dirasakan oleh keluarga terlebih orang tua Brigadir Yosua.

Baca juga: Kebohongan Susi Berbuah Laporan Polisi, Ibunda Brigadir J Minta Ferdy Sambo dan Putri Taubat

Baca juga: Detik-detik Ibu Brigadir J Luapkan Ekspresi Amarah di Sidang, Ferdy Sambo Hanya Terdiam

"Bapak dan ibu Yosua, saya sangat memahami perasaan bapak san ibu. Saya mohon maaf. Saya sangat menyesal saya tidak mampu mengontrol emosi," kata Sambo dalam sidang, Selasa (1/11/2022).

Ferdy Sambo menyebut, tindakan yang dilakukan dirinya kepada Brigadir Yosua hanyalah sebuah ungkapan kemarahan terhadap ajudannya.

Hanya saja, Ferdy Sambo tidak membeberkan secara detail apa yang membuat dirinya marah dengan Yosua.

"Di awal persidangan ini saya ingin menyatakan bahwa peristiwa yang terjadi adalah akibat dari perbuatan saya atas perbuatan anak Bapak ke istri. Itu yang ingin saya sampaikan," kata Ferdy Sambo, dikutip dari Tribun Jatim.

Di akhir, Ferdy Sambo turut menyatakan bakal mempertanggungjawabkan apa yang dilakukannya terhadap hukum hal itu didasari karena dirinya memang melakukan kesalahan.

"Saya yakin bahwa saya telah berbuat salah dan saya akan bertanggung jawab secara hukum," tukas dia.

Ibu Brigadir J, Rosti Simanjuntak lalu memberikan pesan kepada Ferdy Sambo.

Mulanya, Rosti menyampaikan kekecewaannya kepada tindakan Ferdy Sambo yang telah merenggut nyawa Brigadir Yosua.

"Yosua itu anak kebanggaan buat kami yang sudah bapak hancurkan harapanku dan harapan temanku, pak," kata Rosti kepada awak media di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Selasa (1/11/2022).

Terlebih kata Rosti, Brigadir Yosua merupakan putra yang baik sebagaimana didikan keluarga sejak kecil.

Tak hanya itu, selama bertugas dengan Ferdy Sambo, Yosua kata Rosti juga sudah mengabdikan dan tidak pernah cerita apa yang menjadi keluhannya selama bekerja.

Halaman
12
Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved