Vaksinasi PMK
Pemkot Blitar Terjunkan 3 Tim di 2 Kelurahan untuk Percepat Vaksin PMK pada Sapi
Pemkot Blitar terus mempercepat pelaksanaan vaksin penyakit mulut dan kuku (PMK) pada sapi di sejumlah peternak di Kota Blitar
Penulis: Samsul Hadi | Editor: eben haezer
TRIBUNMATARAMAN.com I BLITAR - Pemkot Blitar terus mempercepat pelaksanaan vaksin penyakit mulut dan kuku (PMK) pada sapi di sejumlah peternak di Kota Blitar, Senin (27/6/2022).
Kali ini, pelaksanaan vaksin PMK dibagi di tiga titik dua kelurahan di Kota Blitar.
Dua kelurahan tersebut, yakni Kelurahan Klampok, Kecamatan Sananwetan dan Kelurahan Ngadirejo, Kecamatan Kepanjenkidul.
"Hari ini ada tiga tim yang diterjunkan di dua kelurahan untuk mempercepat pelaksanaan vaksin PMK di Kota Blitar," kata Tim Vaksinasi PMK BPBD Kota Blitar, Mulyono.
Baca juga: Pemkab Sampang Sudah Mulai Melakukan Penyuntikan Vaksinasi PMK ke Ternak Milik Warga
Mulyono mengatakan tiga tim disebar di dua kelurahan, yaitu satu tim di Kelurahan Ngadirejo dan dua tim di Kelurahan Klampok.
Petugas menargetkan menyuntikkan 100 dosis vaksin PMK pada sapi tiap hari.
"Secara bergilir, petugas melakukan vaksin PMK pada sapi di sejumlah peternak tiap hari," ujarnya.
Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kota Blitar, Rodiyah mengatakan pelaksanaan vaksin PMK di Kota Blitar ditargetkan selesai pada 5 Juli 2022.
Kota Blitar mendapat jatah sembilan ampul atau 900 dosis vaksin PMK dari Pemprov Jatim.
"Vaksin PMK kami prioritaskan untuk sapi yang kondisinya sehat dan tidak dijual dalam waktu dekat. Untuk semua sapi baik perah dan pembibitan," katanya.
Sekadar diketahui, pemberian vaksin pada sapi ini untuk mencegah penularan wabah penyakit mulut dan kuku pada hewan ternak di Kota Blitar.
Vaksin PMK pada sapi di Kota Blitar mulai dilaksanakan, Minggu (26/6/2022). Saat ini, jumlah sapi yang dinyatakan suspek PMK di Kota Blitar sebanyak 219 ekor.