CJH Termuda Sidoarjo
Cerita Fithrotun Nisa CJH Termuda Asal Sidoarjo, Tak Terbayang Bisa Berangkat Haji Usia 18 Tahun
Pipit saat berbincang dengan wartawan mengaku tak pernah membayangkan dirinya akan menunaikan rukun Islam kelima di usia 18 tahun 2 bulan.
Editor:
Anas Miftakhudin
Febrianto Ramadani
Fithrotun Nisa, jamaah haji termuda asal Sidoarjo di Asrama Haji Embarkasi Surabaya, Selasa (21/6/2022).
Sementara itu, Kakanwil Kemenag Provinsi Jawa Timur, Husnul Maram selaku Ketua PPIH Embarkasi Surabaya menjelaskan Fithrotun Nisa yang menggantikan ayahnya berangkat ke Tanah Suci setelah melakukan pelimpahan porsi.
Seperti melampirkan akta kematian dari Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil, setoran awal, dan setoran lunas Biaya Perjalanan ibadah haji (BiPIH) jemaah haji meninggal.
Selain itu, pengganti porsi juga melampirkan surat keterangan tanggung jawab mutlak yang ditandatangani oleh calon jamaah haji penerima pelimpahan.
"Melampirkan juga surat kuasa penunjukan pelimpahan nomor porsi yang ditandatangani oleh ahli waris dan diketahui oleh RT, RW, Lurah atau Kepala Desa, dan Camat," jelasnya. (Febrianto Ramadani)