Berita Blitar
Polisi Menyita Ribuan Botol Arak Ciu dari Solo yang Akan Diedarkan di Blitar
Polres Blitar Kota mengamankan satu truk berisi ribuan botol ciu atau Arak Jowo. Arak Ciu itu semula hendak diedarkan di Blitar
Penulis: Samsul Hadi | Editor: eben haezer
TRIBUNMATARAMAN.com I BLITAR - Polres Blitar Kota mengungkap 31 kasus dan menangkap 34 tersangka selama Operasi Pekat Semeru 2022.
Sebanyak 31 kasus yang diungkap terdiri atas tiga kasus prostitusi, sembilan kasus perjudian, lima kasus narkoba, satu kasus bahan peledak, dan 13 kasus peredaran minuman keras (miras).
"Selama Operasi Pekat Semeru 2022 sejak 23 Mei-3 Juni 2022, kami mengungkap sebanyak 31 kasus dan mengamankan 34 tersangka," kata Kapolres Blitar Kota, AKBP Argowiyono saat rilis hasil Operasi Pekat Semeru 2022, Rabu (8/6/2022).
Baca juga: Selama Operasi Pekat Semeru, Polres Kediri Kota Tangkap 173 Pelaku Kejahatan
Argo mengatakan ada beberapa kasus menonjol yang diungkap Polres Blitar Kota selama Operasi Pekat Semeru 2022.
Salah satu kasus menonjol yang diungkap, yaitu, Polres Blitar Kota mengamankan satu truk berisi ribuan botol ciu atau Arak Jowo.
Satu truk berisi ribuan botol arak ciu dari Solo itu sebenarnya akan dipasarkan di wilayah Blitar.
Polisi mendapati 192 dus atau sebanyak 2.304 botol ciu ukuran 1,5 liter di dalam truk.
Polisi juga menangkap dua pelaku, yaitu sopir dan kenek truk, Sugeng Hariadi dan Soni Kuswandi, keduanya warna Blitar dalam kasus itu.
"Awalnya, petugas curiga ada truk parkir di SPBU Jl Kenari, Kota Blitar. Setelah dilakukan penggeledahan, petugas mendapati ribuan botol ciu di dalam truk," ujarnya.
Dikatakannya, ribuan botol ciu itu diambil dari Solo dan hendak dipasarkan di wilayah Blitar.
Tiap satu kardus berisi 12 botol ciu dijual dengan harga Rp 300.000. "Total nilai uang dari ribuan botol ciu sekitar Rp 58 juta," katanya.
Menurutnya, polisi melakukan tes urine terhadap dua pelaku dan hasilnya positif mengandung methamphetamin.
"Sekarang kami masih mengejar pemilik ribuan botol ciu," ujarnya.
Salah satu pelaku, Sugeng Hariadi mengaku sudah dua kali mengirim ciu dari Solo dibawa ke Blitar.
Sekali pengiriman, ia mendapat upah sekitar Rp 2 juta.
"Saya disuruh, W (DPO), untuk mengangkut ciu dari Solo dibawa ke Blitar. Saya sudah dua kali ini mengangkut ciu. Sekali angkut, upahnya Rp 2 juta," katanya.

:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/mataraman/foto/bank/originals/arak-ciu-dari-solo-disita-polres-blitar-kota.jpg)
:format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/mataraman/foto/bank/originals/Megawati-tiba-di-Pendapa-Kota-blitar.jpg) 
                 
						
					 
						
					 
						
					 
						
					 
						
					 
						
					![[FULL] Ulah Israel Buat Gencatan Senjata Gaza Rapuh, Pakar Desak AS: Trump Harus Menekan Netanyahu](https://img.youtube.com/vi/BwX4ebwTZ84/mqdefault.jpg) 
				
			:format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/mataraman/foto/bank/originals/Lokasi-CFD-kanigoro-blitar.jpg) 
											:format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/mataraman/foto/bank/originals/Harga-telur-di-Blitar-mahal-di-akhir-Oktober-2025.jpg) 
											:format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/mataraman/foto/bank/originals/Bersihkan-pohon-tumbang-Modangan-blitar.jpg) 
											:format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/mataraman/foto/bank/originals/Pohon-tumbang-timpa-rumah-warga-Modangan-blitar.jpg) 
											:format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/mataraman/foto/bank/originals/Pohon-tumbang-nglegok-kab-blitar.jpg)