Pembunuhan Dokter Muda

Inilah Asal Muasal Terungkap dan Tertangkapnya Terduga Pembunuh Dokter Muda Asal Tulungagung

Lokasi penemuan mobil tidak dalam satu kawasan yang sama dengan rumah kekasihnya di Malang

Penulis: Anas Miftakhudin | Editor: Anas Miftakhudin
Galih Lintartika
Foto rekontruksi di lokasi penemuan mayat mahasiswa UB yang tewas dengan konidisi mengenaskan. Dugaan kuat, mahasiswa jurusan kedokteran ini dibunuh. Lingkaran merah adalah terduga pelaku pembunuhan. 

Foto yang beredar itu diambil oleh keluarga dr Tutit.

Foto diambil saat mereka hendak pulang.

Namun sumber ini tidak tahu pasti hari kedatangan ZI,  TS dan istrinya.

"Yang pasti saat itu sudah sepi pentakziah. Waktunya malam," ucapnya.

Sosok Ayah Tiri

Sementara itu, informasi yang berhasil dihimpun, sosok pembunuh Bagus Prasetya Lazuardi merupakan sosok orang.

Terduga merupakan ayah tiri TS, kekasih korban. 

Diduga kuat ada motif dendam pelaku yang bertautan dengan status asmara yang telah dijalinkorban dengan TS, anak tiri pelaku. 

Direskrimum Polda Jatim Kombes Pol Totok Suharyanto yang ditemui masih enggan merinci hasil penyidikan terhadap pelaku. 

Begitu pula hasil rekonstruksi cepat yang dilakukan, Sabtu (16/4/2022) dini hari juga masih enggan memberi penjelasan gamblang. Juga alat yang digunakan pelaku menghabisi korban. 

Terkait kekejian terduga sampai nekat menghabisi korban, Kombes Totok juga masih belum mau memberikan informasi tersebut secara detail. 

Mantan Kasubdit II Ditipidkor Bareskrim Polri itu mengaku, pihaknya masih menunggu hasil penyidikan secara lengkap yang masih terus dikembangkan anggotanya.

Mantan Kapolres Trenggalek menjanjikan dalam waktu dekat informasi hasil penyidikan kasus tersebut akan segera dilansir ke hadapan publik. 

"Insya Allah minggu depan kami rilis. Biar tim bekerja dulu," ungkap pria yang juga pernah menjabat Kapolres Malang Kota, Sabtu (16/4/2022). 

Dini hari tadi, anggota Subdit III Jatanras Direskrimum Polda Jatim membawa terduga untuk rekonstruksi adegan pembunuhan di tempat kejadian perkara (TKP). 

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved